2 Tahun Ditiadakan, Berikut Fakta Menarik Pengarakan Ogoh-Ogoh di Bali
Setelah 2 tahun ditiadakan, pelaksanaan tradisi arakan ogoh-ogoh kembali digelar. Pengarakan dilakukan di sejumlah banjar yang ada di Kabupatan Bangli, Bali. Seperti yang dilakukan warga Banjar Penida Kelod, Desa Tumbuku, Kec. Tumbuku.
Arakan ogoh-ogoh dilakukan secara terbatas dan dengan prokes yang ketat. Sebelum arak-arakan ogoh-ogoh, warga menggelar Pecaruan Tawur Kesanga. Ritual tersebut digelar untuk membersihkan alam semesta beserta isinya. Arakan ogoh-ogoh biasanya digelar di hari pengerupukan, sehari jelang Hari Raya Nyepi. Ogoh-ogoh selanjutnya dibakar untuk menciptakan ketenangan ibadah umat Hindu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Swab Antigen Baru Segelintir, Pengarakan Ogoh-Ogoh Tetap DiizinkanMANGUPURA, BALI EXPRESS - Ribuan Sekaa Teruna dan Yowana yang akan mengikuti prosesi pengarakan ogoh-ogoh telah menjalani Swab Antigen, Selasa (1/3). Namun dalam pelaksanaan testing ini belum diikuti keseluruhan Sekaa Teruna maupun Yowana. Kendati demikian, Satgas Covid-19 Badung tetap mengizinkan prosesi pengarakan ogoh-ogoh.
Baca lebih lajut »
Tak Cuma Pawai Ogoh-ogoh, Ini Rangkaian Tradisi Nyepi di BaliSelain pawai ogoh-ogoh, ada banyak rangkaian kegiatan lain yang dilakukan umat Hindu sebelum Nyepi. Apa saja?
Baca lebih lajut »
Ogoh-Ogoh di Bali Tetap Dilaksanakan dengan Prokes KetatUntuk mencegah penyebaran Covid-19, pemerintah daerah Bali, mengeluarkan persyaratan bagi warga yang akan melakukan arak-arakan ogoh-ogoh pada malam pengerupukan nanti
Baca lebih lajut »
Pawai Ogoh-ogoh Sambut Hari Raya Nyepi di BaliPawai Ogoh-ogoh sehari sebelum Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1944 bertujuan agar bhuta kala atau roh jahat musnah dan tidak menganggu manusia
Baca lebih lajut »
jelang Nyepi Umat Hindu di Belitung Mengarak Ogoh-OgohUmat Hindu di Dusun Balitung, Desa Adit Girijati, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengarak empat ogoh-ogoh menjelang Hari Raya Nyepi
Baca lebih lajut »