UPDATE 19 Agustus: Ada 79.174 Orang Suspek Terkait Covid-19 di Indonesia

Indonesia Berita Berita

UPDATE 19 Agustus: Ada 79.174 Orang Suspek Terkait Covid-19 di Indonesia
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 68%

Jumlah suspek terkait Covid-19 di Indonesia hingga Rabu (19/8/2020) pukul 12.00 WIB mencapai 79.174 orang.

Informasi tersebut disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui data Badan Nasional Penanggulangan Bencana yang dikutipBerdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/413/2020 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 , suspek merupakan istilah pengganti untuk pasien dalam pengawasan .

Istilah suspek juga merujuk pada orang dengan salah satu gejala/tanda ISPA dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi/Bisa juga, orang dengan ISPA berat/pneumonia berat yang membutuhkan perawatan di rumah sakit dan tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis yang meyakinkan.

Data yang sama juga menunjukkan ada penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 1.902 orang dalam 24 jam terakhir.Penambahan itu membuat pasien yang terjangkit Covid-19 di Indonesia mencapai 144.945 orang sejak kasus perdana diumumkan 2 Maret lalu.Mereka dinyatakan sembuh setelah mendapatkan hasil negatif dalam pemeriksaan laboratoriumBaca juga:

Kendati demikian, pasien yang dinyatakan meninggal dunia akibat Covid-19 juga bertambah 69 orang dalam 24 jam terakhir.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Satgas Covid-19: Obat Covid-19 Kolaborasi Unair, TNI dan BIN Belum ada Izin EdarSatgas Covid-19: Obat Covid-19 Kolaborasi Unair, TNI dan BIN Belum ada Izin EdarUniversitas Airlangga bersama dengan TNI dan BIN mengklaim sedang mengembangkan kombinasi obat penawar Covid-19. Bagaimana tanggapan Satgas Covid-19?
Baca lebih lajut »

Konsorsium Riset Covid-19 Tegaskan, Belum Ada Obat Covid-19 di DuniaKonsorsium Riset Covid-19 Tegaskan, Belum Ada Obat Covid-19 di DuniaKetua Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 Kemeristek/BRIN menegaskan bahwa hingga saat ini, belum ada obat yang spesifik untuk Covid-19 di dunia.
Baca lebih lajut »

Obat Covid-19 Unair Diragukan Pakar, Ini Tanggapan Satgas Covid-19Obat Covid-19 Unair Diragukan Pakar, Ini Tanggapan Satgas Covid-19'Pasti Universitas Airlangga dalam menjalankan tes dan uji klinis dari obat yang dikembangkan telah melalui kaji etik,' kata Wiku.
Baca lebih lajut »

Update Corona 19 Agustus 2020: Kasus Negatif Covid-19 MelonjakUpdate Corona 19 Agustus 2020: Kasus Negatif Covid-19 MelonjakData tersebut diumumkan situs resmi penanganan Covid-19 di Indonesia.
Baca lebih lajut »

Pandemi Covid-19 Dorong UMKM Melek TeknologiPandemi Covid-19 Dorong UMKM Melek TeknologiPandemi Covid-19 membuat UMKM yang terbiasa melakukan penjualan offline menurun omzetnya dan memaksa mereka beralih ke channel online.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-19 03:54:19