KETIKA massa membeludak dan memenuhi ruang publik dalam aksi unjuk rasa, tidak jarang kita bertanya spontan, 'Protes apa lagi? Mengapa orang-orang itu tidak peduli pada kepentingan umum?
KETIKA massa membeludak dan memenuhi ruang publik dalam aksi unjuk rasa, tidak jarang kita bertanya spontan, "Protes apa lagi? Mengapa orang-orang itu tidak peduli pada kepentingan umum? Bukankah aksi protes dan unjuk rasa hanya akan mengganggu ketertiban umum? Jika massa merusak fasilitas publik, bukankah kita semua yang akan rugi?"
Lain soal dengan unjuk rasa. Secara leksikal, 'unjuk' memiliki arti yang hampir sama dengan kata demonstrasi, yakni menunjukkan, memperlihatkan, membuktikan, atau bahkan mempersembahkan. Penambahan 'rasa' pada aksi unjuk atau demonstrasi justru menegaskan kultur ekspresi politik Indonesia. Kedua, meskipun tidak berangkat dari kebenaran politik sebagai kesimpulan dari sebuah unjuk nalar, sifat objektif tidak ditolak sama sekali dalam unjuk rasa. Masalahnya karena unjuk rasa sebagai protes politik justru berangkat dari 'rasa' tertentu atas praktik-praktik politik yang menyengsarakan, meminggirkan orang kecil, mendiskriminasi kelompok minoritas, merugikan kelompok marginal, dan sebagainya.
Selain itu, 'rasa' para pedemo yang menjadi alasan protes seharusnya berangkat dari perasaan etis ikut merasakan penderitaan atau ketidakadilan masyarakat. Bukan sekadar rasa primordial dan sektarian karena terabaikannya kepentingan kelompoknya. Di sinilah terletak seluruh persoalan unjuk rasa di Indonesia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Unjuk Rasa Rusuh, 380 Orang Ditetapkan TersangkaSetelah dilakukan pendataan dan pemeriksaan, 380 orang ditetapkan sebagai tersangka, dan 179 diantaranya dilakukan penahanan.
Baca lebih lajut »
Anies Minta Pelajar yang Terlibat Unjuk Rasa Tidak Disanksi'Kalau ada anak bermasalah justru harus dididik lebih banyak, bukan malah diberhentikan dari pendidikan. Konsepnya salah kalau anak bermasalah lalu dikeluarkan,' kata Anies
Baca lebih lajut »
Pasca-Aksi Unjuk Rasa, Polisi Pastikan Tidak Ada Penutupan JalanKabar jalan di depan DPR/MPR akan ditutup sampai pelantikan presiden tidak benar.
Baca lebih lajut »
Kapolda Minta Kelompok Lain Contoh Massa Buruh yang Tertib Unjuk RasaKapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Edy mengucapkan terima kasih dan apresiasi terhadap para buruh yang menyampaikan aspirasi dengan tertib. Megapolitan
Baca lebih lajut »
6.000 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa Buruh di DPRNasir mengungkapkan, penutupan jalur disesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat pengamanan.
Baca lebih lajut »
Puluhan ribu buruh dari 10 provinsi akan hadiri unjuk rasa di DPRPuluhan ribu buruh dari 10 provinsi di Indonesia akan berunjuk rasa menolak revisi Undang-Undang ketenagakerjaan No.13/2003 yang dianggap merugikan kaum ...
Baca lebih lajut »