Universitas Gadjah Mada terus mendorong riset soal kesetaraan gender dan memfasilitasi partisipasi perempuan dalam berbagai kegiatan. Riset hasil kolaborasi mahasiswa dan dosen terhadap kajian gender terus didorong untuk menjadi referensi dalam studi gender di Indonesia dan dunia.
Lembaga pemeringkatan EduRank menempatkan UGM menempati peringkat pertama pada tingkat nasional untuk kajian Studi Gender untuk peringkat internasional di tingkat 612 dunia. Kepala Satuan Penjaminan Mutu dan Reputasi Universitas UGM , Indra Wijaya Kusuma mengatakan hasil pemeringkatan EduRank ini berdasarkan penilaian menggunakan indikator dari kualitas lulusan dan kinerja penelitian.
Menurutnya keberhasilan UGM dalam mendorong studi soal gender dan penguatan peran perempuan dalam pendidikan dan pembelajaran. Lembaga EduRank menggunakan basis data OpenAlex sebagai proksi untuk mengambil publikasi ilmiah dan hasil sitasi dan penilaian indikator keunggulan non-akademik sebesar 45 persen.
Soal studi gender Sri Wiyanti Eddyono Peneliti Pusat Kajian Hukum, Gender dan Sosial dari Fakultas Hukum UGM mengatakan UGM banyak melaksanakan kajian-kajian penelitian soal gender yang berdampak pada hasil publikasi, kurikulum, dan memberikan dampak ke masyarakat melalui advokasi kebijakan. “Publikasi-publikasi yang tersitasi artinya memang UGM mendorong adanya gender mainstreaming dan banyak masuk ke fakultas-fakultas yang isu gender,” katanya.
Menurutnya perlu adanya dukungan untuk kajian-kajian soal hukum, gender dan sosial humaniora mulai dari publikasi yang bermanfaat untuk masyarakat. Ia mengatakan UGM juga memiliki perhatian khusus pada isu pencegahan dan perlindungan kekerasan seksual. “Praktik baik ini adalah salah satu indikator yang memberi dampak dari inisiatif pionir dalam pencegahan seksual di kampus,” paparnya.
Studi Gender Gender Adalah Studi Gender UGM UGM
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kemkomdigi tempati peringkat pertama evaluasi SPBE 2024Kementerian Komunikasi dan Digital berhasil menempati peringkat pertama dalam Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 2024.Sesuai Keputusan ...
Baca lebih lajut »
Peringkat BWF Dunia Diperbarui, Dejan/Gloria Naik ke Posisi 8 DuniaPeringkat BWF Dunia diperbarui di awal tahun setelah beberapa pemain papan atas pensiun. Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja naik ke peringkat 8 dunia menjadi ganda campuran teratas Indonesia. Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi sebagai tumpuan ganda putri Indonesia di peringkat 9 dunia. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tetap di peringkat 4 dunia di sektor ganda putra. Gregoria Mariska Tunjung berada di peringkat 6 dunia di sektor tunggal putri.
Baca lebih lajut »
Patrick Kluivert Tiba, Diiringi Sorak 'Indonesia, Indonesia, Indonesia'Patrick Kluivert telah mendarat di Indonesia, tepatnya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Sabtu (11/1/2025) petang.
Baca lebih lajut »
Indonesia Meraih Peringkat Rendah dalam Indeks Terorisme Dunia 2024Indonesia menduduki peringkat ke-51 dalam Indeks Terorisme Dunia (WTI) 2024 dengan skor 18, menunjukkan dampak terorisme yang rendah. Meskipun tidak ada serangan teror tunggal di Indonesia, terdapat 18 tersangka teroris yang ditangkap. ReCURE dan SKSG UI meluncurkan WTI yang pertama kali ini sebagai upaya untuk mengukur dan memahami fenomena terorisme global.
Baca lebih lajut »
Erick Thohir Respon Penurunan Peringkat Timnas IndonesiaKetua Umum PSSI Erick Thohir menanggapi penurunan peringkat Timnas Indonesia dalam ranking FIFA. Penurunan ini terjadi karena dua hasil negatif Timnas Indonesia pada dua laga terakhir ASEAN Cup 2024.
Baca lebih lajut »
Penurunan Peringkat FIFA Timnas Indonesia Dianggap WajarKetua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan penurunan peringkat FIFA Timnas Indonesia dalam daftar terbaru (posisi ke-127) adalah hal yang wajar. Hal ini diprediksi karena Timnas Indonesia menurunkan pemain muda di Piala AFF 2024. Erick Thohir mengungkapkan bahwa strategi tim untuk menurunkan pemain muda di Piala AFF 2024 sudah diprediksi dapat berdampak pada penurunan peringkat.
Baca lebih lajut »