Siswa dan guru yang trauma setelah menyaksikan penganiayaan seorang siswa kepada gurunya di Demak, Jateng, bakal menjalani pemulihan trauma. Pihak berwenang diminta melakukan evaluasi terhadap pendidikan di sekolah itu.
DEMAK, KOMPAS — Penganiayaan yang dilakukan MAR , seorang pelajar Madrasah Aliyah Yasua Pilangwetan, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, terhadap gurunya, Ali Fatkhur Rohman , menimbulkan trauma bagi para siswa dan guru lain yang turut menyaksikan peristiwa itu. Sejumlah psikolog dari Kepolisian Daerah Jateng dikerahkan untuk membantu memulihkan trauma siswa dan guru di sekolah tersebut.
Proses hukum terhadap kasus itu sudah ditangani oleh Kepolisian Resor Demak. MAR, yang melarikan diri usai membacok Ali, ditangkap polisi pada Senin malam di Grobogan. Adapun Ali yang dirawat secara intensif di Rumah Sakit Umum Pusat Dr Kariadi Kota Semarang disebut sudah melalui masa kritis dan terus menunjukkan perkembangan baik.
Novian menuturkan, setiap individu pasti memiliki reaksi trauma yang berbeda terhadap suatu peristiwa. Untuk itu, pemetaan pada setiap orang perlu dilakukan supaya penanganan yang dilakukan tepat dan efektif. ”Kami klasifikasikan, mana yang perlu penanganan serius, mana yang ringan, mana yang perlu edukasi, mana yang perlu penguatan,” ujarnya.Rencana pemulihan trauma terhadap para siswa dan guru juga diwacanakan oleh Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Kabupaten Demak.
”Menurut keterangan pihak kepolisian, guru tersebut kerap melakukan kekerasan juga ketika mendisiplinkan peserta didik. Hal tersebut patut diduga dapat menimbulkan dendam pada peserta didik, termasuk anak pelaku,” ujar Retno.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Nilai Pelajaran Jelek, Siswa di Demak Aniaya GuruDIDUGA tidak puas atas hasil ujian tengah semester, seorang siswa MA Yasua di Desa Pilangwetan, Kebunagung, Demak membacok gurunya hingga luka parah
Baca lebih lajut »
Sedang Awasi Ujian, Guru MA di Demak Tiba-Tiba Dibacok SiswaSeorang guru madrasah aliyah (MA) di Kabupaten Demak, Jawa Tengah dibacok siswanya sendiri hingga luka parah, Senin (25/9/2023).
Baca lebih lajut »
Gara-gara Nilai UTS, Seorang Siswa MA di Demak Nekat Bacok Sang Guru hingga Luka SeriusSeorang siswa di MA Yasua Pilangwetan Demak, nekat membacok gurunya dengan senjata tajam, hingga mengalami luka parah.
Baca lebih lajut »
Kronologi Siswa MA di Demak Bacok Leher Gurunya Saat Bagikan Kertas UTSIhwal kejadian ini, bermula saat pelaku datang ke kelas. Saat itu, sang guru sedang membagikan kertas ujian tengah semester sekitar pukul 10
Baca lebih lajut »
Guru Dibacok Siswa di Demak, Kondisi Membaik dan Pelaku Masih BuronKabar dan kondisi terkini guru bernama Fathur di Demak usai dibacok siswanya hingga kritis. Pelaku masih buronan.
Baca lebih lajut »
Kronologi dan Dugaan Motif Siswa MA di Demak Bacok Leher Sang GuruInsiden penganiayaan seorang siswa terhadap gurunya terjadi di MA swasta di Demak. Pelaku diduga menyimpan dendam hingga melakukan tindakan tersebut.
Baca lebih lajut »