Tragedi Penembakan WNI di Malaysia Dikecam DPR

News Berita

Tragedi Penembakan WNI di Malaysia Dikecam DPR
PENEMBAKANWNIMALAYSIA
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 26 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 83%

Lima pekerja migran Indonesia menjadi korban penembakan oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) pada Jumat 24 Januari 2025. Tragedi ini mengakibatkan satu orang tewas dan empat lainnya luka-luka. DPR RI mengecam tindakan berlebihan APMM dan mendesak pemerintah untuk menyelidiki kasus ini secara tuntas dan transparan.

Insiden penembakan terhadap 5 pekerja migran Indonesia yang dilakukan oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia , otoritas maritim Malaysia, terjadi pada Jumat 24 Januari 2025. Peristiwa itu terjadi pada pukul 03.00 pagi di perairan Tanjung Rhu, Malaysia.

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan berdukacita atas wafatnya salah satu WNI pekerja migran dalam insiden penembakan di Malaysia tersebut. Pihaknya mengecam tindakan berlebihan yang dilakukan oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia , otoritas maritim Malaysia, yang telah menewaskan 1 WNI tersebut.

Dasco menambahkan, pihaknya mendorong Kemenlu RI dan Kementerian P2MI untuk menempuh langkah-langkah diplomatik guna mengungkap insiden tersebut secara tuntas dan transparan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

PENEMBAKAN WNI MALAYSIA DPR DIPLOMASI

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

WNI Ditembak APMM MalaysiaWNI Ditembak APMM MalaysiaSatu Warga Negara Indonesia (WNI) tewas setelah ditembak oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) diperairan Tanjung Rhu, Selangor, Malaysia. Insiden penembakan terjadi pada 24 Januari 2025 diduga karena WNI tersebut berusaha keluar Malaysia melalui jalur ilegal dan melakukan perlawanan.
Baca lebih lajut »

Wakil Menteri P2MI Kecam Penembakan terhadap WNI oleh APMM MalaysiaWakil Menteri P2MI Kecam Penembakan terhadap WNI oleh APMM MalaysiaWakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Christina Aryani mengecam penembakan terhadap lima pekerja migran Indonesia oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) di perairan Tanjung Rhu, Malaysia. Peristiwa tersebut menyebabkan 1 korban meninggal dunia dan 4 lainnya luka-luka.
Baca lebih lajut »

Lima WNI Ditembak APMM Saat Bawa Kapal Ilegal di MalaysiaLima WNI Ditembak APMM Saat Bawa Kapal Ilegal di MalaysiaKementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia merespons penembakan lima pekerja migran Indonesia oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) di perairan Tanjung Rhu, Selangor, pada Jumat (24/1/2025). Kelimanya diduga akan keluar Malaysia melalui jalur ilegal dan melakukan perlawanan saat dihampiri APMM.
Baca lebih lajut »

DPR Prihatin Atas Tragedi Keluarga Tewas Akibat Judi Online dan PinjolDPR Prihatin Atas Tragedi Keluarga Tewas Akibat Judi Online dan PinjolAnggota Komisi III DPR Abdullah prihatin atas tewasnya satu keluarga di Tangerang akibat judi online dan pinjaman online. Ia menekankan perlunya penanganan serius oleh semua pihak, termasuk pemerintah, untuk memberantas judi online dan pinjol ilegal.
Baca lebih lajut »

KPK Sita Dokumen, Periksa Sekjen DPR RI dalam Kasus Pengadaan Rumah Dinas Anggota DPRKPK Sita Dokumen, Periksa Sekjen DPR RI dalam Kasus Pengadaan Rumah Dinas Anggota DPRKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita sejumlah dokumen dan memeriksa Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar terkait dugaan korupsi dalam pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020.
Baca lebih lajut »

Komisi XI DPR Sebut DPR Tidak Terlibat Korupsi Dana CSR Bank IndonesiaKomisi XI DPR Sebut DPR Tidak Terlibat Korupsi Dana CSR Bank IndonesiaUsai diperiksa KPK Satori dari Fraksi NasDem (anggota Komisi XI DPR RI) menyebut Komisi XI DPR RI juga diduga terlibat dalam korupsi dana CSR BI.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 00:53:24