Jokowi menilai perlu ada task force khusus.
- Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas terkait evaluasi pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Kantor Presiden, Jakarta, Senin . Turut hadir sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju.
Kemudian yang kedua, lanjut kepala negara, terkait substansi. Menurut Jokowi, hal itu sangat penting dan berwujud Deklarasi Bali. "Saya kira juga ini betul-betul ini yang paling penting agar segera ditindaklanjuti dengan membentuk task force untuk menyelesaikan kesepakatan-kesepakatan, karena ada 226 proyek yang bersifat multilateral dengan nilai US$ 238 miliar dan 140 proyek yang bersifat bilateral dengan nilai US$ 71,4 miliar. Ini harus dipastikan bahwa semua proyek program dan inisiatif ini segera dapat dieksekusi dengan cepat," kata Jokowi.
Oleh sebab itu, jangan sampai komitmen investasi yang sudah ada ini tidak bisa terealisasi di lapangan," ujar Jokowi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Titah Jokowi kepada Ribuan Relawan hingga Sinyal Capres PilihannyaJokowi bertemuan dengan relawannya di stadion GBK. Di sana, Jokowi membahas soal kriteria capres yang harus dipilih relawannya. Mengarah ke siapa ya?
Baca lebih lajut »
Jokowi Perintahkan Kesepakatan Bilateral dan Multilateral di KTT G20 Segera DitindaklanjutiSatgas percepatan Investasi harus memiliki upaya konkret dengan menerbitkan Kompendium Bali. Sebuah panduan investasi di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Kapolri Diminta Tindaklanjuti Kasus Setoran Tambang yang Seret Nama Kabareskrim Komjen AgusKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo diminta menindaklanjuti surat hasil laporan penyelidikan (LHP) Divisi Propam Polri terkait kasus dugaan setoran tambang.
Baca lebih lajut »
Titah Sri Mulyani, PLN Wajib Dorong Suntik Mati PLTU Batu BaraMenkeu Sri Mulyani menegaskan PLN wajib mendorong program energi terbarukan, salah satu caranya dengan suntik mati PLTU batu bara.
Baca lebih lajut »