Sejumlah ilmuwan geologi, arkeologi, palaentolog, biologi dan teologi sepanjang pekan ini melakukan perjalanan “Ekspedisi Poso” guna menelusuri potensi bencana di jalur sesar Poso Barat yang terletak di bagian Barat Danau Poso.
Tim dari beragam latar belakang dan ilmu yang tergabung dalam tim “Ekspedisi Poso” ini memulai perjalanan untuk menelusuri keanekaragaman alam, budaya dan potensi bencana di jalur sesar Poso Barat, di bagian barat Danau Poso, Sulawesi Tengah. Perjalanan yang dimulai hari Kamis ini juga melibatkan sejumlah budayawan dan tokoh adat Poso, pegiat lingkungan, juga mereka yang ada di Badan Penanggulangan Bencana Daerah Poso.
Tim Ekspedisi Poso menggunakan GPS menentukan titik koordinat dari salah satu rekahan atau patahan Sesar Poso Barat di gunung Makilo, Kabupaten Poso . “Kita mengenal, para peneliti juga mengenal, Sesar Poso itu sudah tidak aktif karena memang aktifitasnya telah berkurang, tetapi 24 Maret kemarin itu sempat banyak terjadi gempa-gempa kecil yang ada disekitar danau Poso di daerah Meko namanya, itu memberikan tanda kalau ternyata sesar Poso itu masih aktif,” ungkap Reza Permadi yang juga merupakan Ketua Geosaintis Muda Indonesia.
“Menurut kami cukup penting karena kami di seputaran danau Poso ini, betul-betul kami tidak mengetahui persis bagaimana situasi alam kami. Ketika kami bergabung dengan beberapa ahli dari Jakarta, ahli geologi dan berapa ahli lain, ternyata sebetulnya ada sesar yang lewat di Danau Poso akibatnya ketika terjadi itu kami sedikit takut karena kami belum tahu persis bagaimana keaktifannya itu, apakah dia akan aktif terus atau hanya sewaktu-waktu, itu kami yang kami belum tahu,” ujar Christian.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Disparpora Mukomuko usulkan dana untuk sarana wisata Danau NibungDinas Pariwisata, Kepemudaaan dan Olahraga Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengusulkan dana sebesar Rp4,7 miliar kepada pemerintah pusat untuk ...
Baca lebih lajut »
Waisak, momentum religi dan budaya di BorobudurTahun lalu, kami berkesempatan meliput ritual Waisak umat Buddha di Candi Mendut dan Borobudur. Ritual diawali dengan pengambilan api yang konon bermakna agar manusia bersemangat dalam meraih cita-cita dan tidak rendah diri. LiputanKhusus Waisak
Baca lebih lajut »
Ponakan Prabowo Telusuri Dugaan Pencurian Suara di Dapil DKI IIIPenelusuran itu dilakukan lantaran diduga suara yang diperoleh Sara beralih ke caleg lain alias dicuri.
Baca lebih lajut »
Potensi Kepadatan di Gerbang Brebes Barat
Baca lebih lajut »
Mobil Diangkut Jasa Ekspedisi buat Mudik, Perhatikan IniSaat malas menggunakan mobil pribadi untuk mudik, menggunakan jasa ekspedisi merupakan salah satu alternatif yang bisa dicoba. Tapi, perhatikan ini dulu.
Baca lebih lajut »
Disparpora Mukomuko usulkan dana untuk sarana wisata Danau NibungDinas Pariwisata, Kepemudaaan dan Olahraga Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengusulkan dana sebesar Rp4,7 miliar kepada pemerintah pusat untuk ...
Baca lebih lajut »
Potensi Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilpres Sangat Kecil
Baca lebih lajut »
Adi Warman Bantah Inas soal Ada 'Udang' di Balik Tim Hukum Bentukan Wiranto'Saya ingatkan jangan asal komentar atau mengkritik nanti terlihat oleh rakyat 'bodohnya', apalagi kalau mengeritik didasari oleh prasangka buruk...' ujar Adi.
Baca lebih lajut »
Industri Digital Indonesia: Minat Besar, Potensi Tinggi, Pasar LuasLaporan World Economic Forum 2018 menyebut, Indonesia dihadang banyak tantangan menapak Revolusi Industri 4.0. Dari 137 negara, Indonesia ada di peringkat 80 dalam aspek kesiapan teknologi dan peringkat 96 dari aspek efisiensi pasar kerja. Banyak hal dilakukan untuk mengejar ketertinggalan.
Baca lebih lajut »
Tim Bulutangkis Indonesia Hadapi Inggris di Laga PerdanaIndonesia akan meladeni Inggris di babak kualifikasi Grup 1 B pada pukul 10.00 WIB.
Baca lebih lajut »