Tidak Siapnya Sejumlah Rumah Sakit Menangani Pasien Covid-19

Indonesia Berita Berita

Tidak Siapnya Sejumlah Rumah Sakit Menangani Pasien Covid-19
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 temponewsroom
  • ⏱ Reading Time:
  • 57 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 63%

Kewalahan Sebelum Puncak

DOKTER Sagiran panik ketika mendapati kondisi tiga pasiennya memburuk pada akhir Maret lalu. Dua di antaranya menderita pneumonia, seorang lagi belum diperiksa tapi kondisinya sudah kritis. “Saya kontak rumah sakit rujukan Covid-19 satu per satu,” ujar pemilik Rumah Sakit Nur Hidayah di Desa Trimulyo, Jetis, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, itu pada Kamis, 16 April lalu.

Kepala Bagian Humas dan Hukum RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan membantah jika rumah sakitnya disebut menolak pasien Sagiran. Ia beralasan, saat itu rumah sakit perlu menyiapkan sarana. “Jangan sampai pasien dirujuk tapi rumah sakit belum siap,” kata Banu. Sampai Jumat, 17 April lalu, jumlah penderita Covid-19 sudah mencapai 5.923 orang, 4.796 di antaranya dirawat. Data “Laporan Situasi Terkini Penanganan Covid-19” menyebutkan ada 439 rumah sakit rujukan di seluruh Indonesia. Berdasarkan data yang diambil pada 27 Maret lalu, kapasitas maksimal ruang isolasi yang tersedia hanya 2.062. Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan Didik Budijanto, sebagian pasien dirawat di Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet.

Seorang anggota Gugus Tugas Covid-19 mengatakan salah satu penyebab penuhnya ruang perawatan adalah lamanya proses hasil pengecekan laboratorium untuk mengkonfirmasi pasien positif Covid-19. Hampir setiap hari pasien di rumah sakit rujukan menjalani tes usap untuk melihat adanya kuman yang menyebabkan penyakit itu. Jika kuman sudah tak ditemukan, mereka diizinkan pulang.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

temponewsroom /  🏆 13. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

UPDATE 19 April: Bertambah 131, Kasus Covid-19 di Jakarta Jadi 3.033 OrangUPDATE 19 April: Bertambah 131, Kasus Covid-19 di Jakarta Jadi 3.033 OrangJumlah pasien positif Covid-19 di Jakarta mencapai 3.033 orang per Minggu (19\/4\/2020) ini.\n
Baca lebih lajut »

Update Corona Minggu 19 April: Total 582 Orang Meninggal Dunia Terinfeksi Covid-19Update Corona Minggu 19 April: Total 582 Orang Meninggal Dunia Terinfeksi Covid-19Data terbaru pasien corona Covid-19 ini berdasarkan jumlah yang tercatat pada Sabtu 18 April 2020 pukul 12.00 WIB hingga hari ini pukul 12.00 WIB.
Baca lebih lajut »

Update Corona Minggu 19 April: Pasien Sembuh Covid-19 Bertambah 55 OrangUpdate Corona Minggu 19 April: Pasien Sembuh Covid-19 Bertambah 55 OrangData pasien virus Corona Covid-19 ini berdasarkan jumlah yang tercatat pada Sabtu 18 April 2020 pukul 12.00 WIB hingga hari ini pukul 12.00 WIB.
Baca lebih lajut »

UPDATE Covid-19 Sumsel 19 April: Jumlah Pasien Positif Jadi 84 OrangUPDATE Covid-19 Sumsel 19 April: Jumlah Pasien Positif Jadi 84 OrangKasus positif corona baru di Sumsel pada 19 April 2020 menjadi 84 orang. Dari 30 kasus baru, rata-rata adalah warga Palembang.
Baca lebih lajut »

Per 19 April, Jumlah PDP Covid-19 di Indonesia Capai 15.646 OrangPer 19 April, Jumlah PDP Covid-19 di Indonesia Capai 15.646 OrangSementara data orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak lebih dari 178.000 orang per hari ini.
Baca lebih lajut »

Aplikasi untuk Hambat Covid-19 Diimbau Tidak Lacak Lokasi PenggunaAplikasi untuk Hambat Covid-19 Diimbau Tidak Lacak Lokasi PenggunaKomisi Eropa menekankan aplikas-aplikasi yang digunakan untuk menghambat penyebaran Covid-19 seharusnya tidak mengumpulkan lokasi pengguna.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-10 06:45:06