Tidak Sesuai Spesifikasi, Ribuan Laptop Senilai Rp35 M Ditolak Pemkot Madiun

Indonesia Berita Berita

Tidak Sesuai Spesifikasi, Ribuan Laptop Senilai Rp35 M Ditolak Pemkot Madiun
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 58 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 51%

Ribuan Laptop Senilai Rp35 M Ditolak Pemkot Madiun Karna Tidak Sesuai

Laptop gratis untuk belajar siswa dikembalikan Pemkot Madiun. Foto: Arif/MNC Media- Impian para pelajar di Madiun untuk mendapatkan laptop gratis di era pandemi harus tertunta. Lantaran, Pemkot Madiun menolak ribuan laptop karena dianggap bermasalah dan tidak sesuai sepesifikasinya.

Pemkot Madiun juga berdalih, jika menerima laptop itu dan melakukan pembayaran Rp35 Miliar akan berisiko hukum. PPK Pengadaan Laptop Dindik Madiun, Noor Aflah mengatakan, laptop yang dikembalikan berjumlah 4.880 unit. Rencananya, ribuan laptop itu akan dibagikan kepada para pelajar di Kota Madiun secara gratis."Tapi sayang, laptop merk Axio yang dipesan dari PT Pins, anak perusahaan PT Telkom itu tidak sesuai spesifikasi yang dipesan. Jadi terpaksa kami tolak," katanya, Selasa .

Dilanjutkan dia, hal itu diketahui setelah dilakukan pengecekan bersama dengan politeknik Madiun, pada akhir Desember 2021 lalu. Dalam kontrak kerja, seharusnya RAM adalah DDR4, tapi semua barang yang datang DDR3."Kami berani menolak laptop itu karena tidak mau berisiko hukum dikemudian hati. Dengan penolakan ini, kami juga belum melakukan pembayaran sepeser pun kepada pihak penyedia," sambungnya.

Apalagi, Pemkot Madiun memiliki sejarah buruk terkait pengadaan barang sejenis di tahun 2017, di mana pengadaan komputer untuk SD dan SMP senilai Rp27 M menjadi objek hukum Polres Madiun Kota, meski di SP3 tahun 2019.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bela Negara, ASN Pemkot Madiun Bakal Ikuti Pelatihan KomcadBela Negara, ASN Pemkot Madiun Bakal Ikuti Pelatihan KomcadBela Negara, ASN Pemkot Madiun Bakal Ikuti Pelatihan Komcad. Aparatur sipil negara (ASN) berusia produktif bersiap kokang senjata.
Baca lebih lajut »

Pemkot Madiun Tutup Kafe Langgar Prokes di Malam Tahun Baru |Republika OnlinePemkot Madiun Tutup Kafe Langgar Prokes di Malam Tahun Baru |Republika OnlineKafe Wow pada malam Tahun Baru kedapatan masih buka hingga melebihi pukul 22.00 WIB.
Baca lebih lajut »

Duh! Pemkot Madiun Tolak 4.880 Unit Laptop dari Penyedia, Ini AlasannyaDuh! Pemkot Madiun Tolak 4.880 Unit Laptop dari Penyedia, Ini AlasannyaPemkot Madiun menolak 4.880 unit laptop dari PT PINS Indonesia pengadaan tahun 2021 bermerk Axioo Mybook Pro G5 (8H9).
Baca lebih lajut »

Pemkot Cirebon Tunggu Imendagri terkait PTM 100 Persen |Republika OnlinePemkot Cirebon Tunggu Imendagri terkait PTM 100 Persen |Republika OnlineCirebon akan siap jika pusat meminta PTM 100 persen.
Baca lebih lajut »

Pemkot Bandung Berlakukan Tarif Parkir BaruPemkot Bandung Berlakukan Tarif Parkir BaruDinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung membagi dalam tiga zona tarif parkir, yakni pusat kota, penyangga dan pinggiran.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-09 04:55:01