Terjadi Ledakan di Orbit Saturnus, Ini Dampak Masifnya

Indonesia Berita Berita

Terjadi Ledakan di Orbit Saturnus, Ini Dampak Masifnya
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 63%

Saturnus merebut gelar raja satelit tata surya milik Jupiter

Warta Ekonomi.co.id -- . Planet Saturnus memiliki total 82 satelit—melampaui Jupiter yang hanya memiliki 79 satelit.

“20 bulan itu berukuran sekitar 5 kilometer. 17 dari mereka memiliki orbit retrograde, berarti mereka bergerak berlawanan dari rotasi Saturnus,” kata astronom, dikutip dari Space, Selasa .17 satelit itu membutuhkan lebih dari tiga tahun di Bumi untuk mengelilingi Saturnus. Lebih lanjut, satu dari tiga bulan prograde memiliki periode orbit lebih dari tiga tahun Bumi, sedangkan dua lainnya menyelesaikan satu putaran selama dua tahun atau lebih.

Masing-masing kelompok satelit ini agaknya merupakan bukti dari ledakan yang menghancurkan bulan dengan ukuran lebih besar yang mengorbit di wilayah tersebut. Sheppard menemukan 12 bulan Jupiter tahun lalu, dan Institusi Carnegie menyelenggarakan kontes publik untuk menamai lima satelit di antaranya. Jika Anda melewatkan kompetisi itu, jangan khawatir: Anda sekarang memiliki kesempatan lain.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Saat Galaksi Bima Sakti Kena Ledakan BesarSaat Galaksi Bima Sakti Kena Ledakan BesarLedakan besar Galaksi Bima Sakti itu terjadi 3,5 juta tahun lalu.
Baca lebih lajut »

Polisi Inggris Tangkap 21 Aktivis IklimPolisi Inggris Tangkap 21 Aktivis IklimPenahanan ini terjadi di awal gerakan pembangkangan sipil damai selama dua pekan.
Baca lebih lajut »

Muncul 286 Titik Panas di Sumatera, Terbanyak di LampungMuncul 286 Titik Panas di Sumatera, Terbanyak di LampungSebanyak 286 titik panas hari ini kembali muncul lagi di Sumatera. Titik panas yang berpotensi terjadi kebakaran lahan itu paling banyak terdapat di Lampung.
Baca lebih lajut »

Harga Acuan Batu Bara Oktober Terkoreksi 1,5% ke USD64,80 per TonHarga Acuan Batu Bara Oktober Terkoreksi 1,5% ke USD64,80 per TonKebijakan China menggenjot produksi di dalam negeri serta dampak perang dagang dengan Amerika Serikat menyebabkan harga...
Baca lebih lajut »

Raba'a Berdarah (Cerita Pendek)Raba'a Berdarah (Cerita Pendek)Harus kukabarkan pada dunia yang terjadi hari ini adalah pembantaian warga sipil.
Baca lebih lajut »

Kadin Apresiasi Revisi Edaran BPH Migas Soal Batasan Solar pada Angkutan TrukKadin Apresiasi Revisi Edaran BPH Migas Soal Batasan Solar pada Angkutan TrukKetersedian solar ini juga perlu menjadi perhatian serius, agar tidak terjadi keterlambatan atau ketidakpastian waktu pengiriman...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-10 10:11:37