Luhut menegaskan bahwa hingga saat ini pemerintah belum melihat ada kemungkinan untuk kembali memperketat kebijakan pengetatan
"Kita enggak melihat ada pengetatan-pengetatan lagi. Kita melakukan pelonggaran, tapi dengan monitor ketat," kata Luhut dalam konferensi pers usai rapat terbatas, Senin .
Hal ini tentunya bisa memberikan sentimen positif ke rupiah, tetapi para pelaku pasar juga masih melihat perkembangan situasi di Eropa Timur. Tanda-tanda akan adanya invasi Rusia ke Ukraina Rabu besok semakin menguat. Volodymyr Zelenskiy, Presiden Ukraina, menyatakan ada kemungkinan invasi Rusia terjadi pada 16 Februari atau Rabu ini.
"Kami mendesak para pejabat pemerintah, politisi, dan dunia usaha yang telah meninggalkan Ukraina untuk kembali dalam 24 jam. Kami sudah diberi tahu bahwa 16 Februari akan menjadi hari serangan Rusia. Kita akan membuat hari itu sebagai hari persatuan," terang Zelenskiy, seperti dikutip dari
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Nagita Slavina Nangis Dengar Ucapan Terima Kasih dari Raffi AhmadNagita Slavina dibuat tak kuasa menahan air matanya karena terharu mendengarkan ucapan terima kasih yang disampaikan oleh sang suami, Raffi Ahmad berikut ini!
Baca lebih lajut »
Luhut Minta Masyarakat tak Khawatir Berlebihan |Republika OnlineMasyarakat diminta Luhut tak khawatir berlebihan.
Baca lebih lajut »
Menko Luhut: Kapasitas WFO kini naik dari 25 persen jadi 50 persenPemerintah Indonesia kembali menyesuaikan kapasitas work from office (WFO) dari sebelumnya 25 persen menjadi 50 persen untuk wilayah PPKM level 3 demi menjaga ...
Baca lebih lajut »
Batas Maksimal WFO Jadi 50 Persen, Menko Luhut Sebut Demi Tukang BaksoAda beberapa kelonggaran dalam perpanjangan PPKM level 3 di beberapa daerah seperti kenaikan batasan maksimal work from office (WFO) menjadi 50 persen.
Baca lebih lajut »