Sebagian besar produksi bambu dari Kabupaten Lebak dipasok ke wilayah Tangerang, Jakarta, dan Bekasi.
Namun, kini daerah tersebut masuk zona merah penyebaran Covid-19. Akibatnya, kata dia, pembelian dari penampung bambu petani berkurang karena sepinya permintaan.
Menurut dia, kebanyakan bambu yang ditampung itu jenis bambu mayan, ulung, apus, serat, betung, dan tutul. Bambu-bambu tersebut sangat cocok untuk pembangunan rumah hingga kerajinan rumah tangga. Begitu juga petani bambu lainnya di Sajira Kabupaten Lebak, Sabar mengaku, pendapatan penghasilan bambu sejak dua bulan terakhir menurun drastis setelah merebaknya pandemi Covid-19.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemkab Lebak Tolak Pemudik dari Zona Merah Covid-19Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten menolak pemudik Lebaran 2020 dari wilayah zona merah penyebaran COVID-19. Corona
Baca lebih lajut »
Pendapatan Petani Bambu di Lebak Merosot |Republika OnlinePembelian dari penampung bambu petani berkurang karena sepinya permintaan.
Baca lebih lajut »
Kondisi Terminal Lebak Bulus Masih Sepi Kamis Pagi |Republika OnlineTerminal Lebak Bulus belum menerima instruksi jasa pelayanan bus AKAP dibuka.
Baca lebih lajut »
Legislator minta pemerintah perhatikan korban bencana alam Lebak'Kita berharap pemerintah tetap memperhatikan dengan mengalokasikan anggaran untuk warga korban banjir bandang dan longsor itu,' kata Anggota DPRD Kabupaten Lebak, Banten Dian Wahyudi.
Baca lebih lajut »
PSBB, Kisah Pekerja di Terminal Lebak Bulus Patungan Beli MakanSejumlah pekerja Terminal Bus Lebak Bulus, Jakarta Selatan, terpaksa patungan untuk membeli makanan sejak tidak memiliki penghasilan selama PSBB.
Baca lebih lajut »
Terminal Lebak Bulus masih tutup layanan AKAP'Tidak ada layanan AKAP, larangan mudik tetap berjalan, relaksasi PSBB itu khusus untuk penanganan COVID-19 saja,' kata Kepala Regu Terminal Bus Lebak Bulus, Hilman. PSBB mudik terminal
Baca lebih lajut »