Temuan mengejutkan yang luar biasa dan dapat memicu revolusi fisika serta pemahaman baru soal alam semesta.
Akhir dari Podcast
Namun bila dipastikan dengan eksperimen lain, implikasinya akan sangat besar. Apa yang disebut dengan Standard Model atau Model Standar partikel fisika memperkirakan gerakan partikel sub atom tak berubah selama lima puluh tahun sampai sekarang. Hasil yang diterbitkan di jurnal Science, dapat terkait dengan eksperimen lain di Fermilab dan Large Hadron Collider beauty di perbatasan Swiss-Prancis.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Empat skenario 'superbenua' berikutnya terbentuk - BBC News IndonesiaDaratan dunia mungkin terlihat tak bergerak, tapi tampaknya ada perubahan besar yang akan datang.
Baca lebih lajut »
'Kami dijadikan tameng manusia' - kesaksian warga Ukraina terhadap tindakan pasukan Rusia - BBC News IndonesiaPenduduk Desa Obukhovychi mengatakan sekitar 150 orang ditangkap untuk melindungi Rusia saat pasukan Ukraina bergerak maju.
Baca lebih lajut »
'Sangat menakutkan', penduduk desa Ukraina bertahan di ruang bawah tanah dengan mayat-mayat - BBC News IndonesiaSekitar 130 penduduk Desa Yahidne, Ukraina, ditahan di ruang bawah tanah seluas 65 m2 selama empat minggu. Mereka harus berbagi ruang dengan jenazah orang-orang yang tak bisa bertahan hidup di ruang bawah tanah itu.
Baca lebih lajut »
Ilmuwan berhasil meremajakan sel kulit hingga 30 tahun - BBC News IndonesiaSekelompok ilmuwan berhasil meremajakan kulit seorang perempuan berusia 53 tahun menjadi beberapa puluh tahun lebih muda, namun aplikasi klinis masih jauh.
Baca lebih lajut »
Will Smith dilarang 10 tahun hadiri Piala Oscar setelah tampar Chris Rock - BBC News IndonesiaPihak Academy sebagai penyelenggara mengatakan ajang Piala Oscar ke-94 telah 'diliputi oleh perilaku yang tidak dapat diterima dan berbahaya dari Will Smith di atas panggung'.
Baca lebih lajut »
Rusia akui 'tentara yang tewas signifikan', Kremlin pergencar gempuran di Ukraina timur - BBC News IndonesiaRusia mengakui mengalami kehilangan 'tentara yang cukup signifikan' di tengah invasi yang memasuki hari ke-44 dengan gempuran dipergencar di Ukraina timur.
Baca lebih lajut »