Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan pihaknya sudah memprediksi fase puncak pandemi Covid-19 di Kota Tasikmalaya terjadi sejak sepekan lalu.
GUGUS Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kota Tasikmalaya tidak menemukan penambahan kasus positif hingga H+3 Lebaran atau Selasa . Kasus pasien positif masih tercatat 47 orang, dan jumlah itu masih sama dengan kondisi sebelum Idul Fitri.
"Kita sudah sampaikan, seminggu sebelum hari raya 1441 hijriah akan memasuki fase puncak di Kota Tasikmalaya. Karena, banyak pemudik datang ke daerah, salah satunya Kota Tasikmalaya dan kini melihat grafik cenderung melandai," kata Uus, Selasa .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tasikmalaya Dinilai Sudah Lalui Masa Puncak Pandemi Covid-19 |Republika OnlineKasus pasien positif di Kota Tasikmalaya masih tercatat 47 orang hingga H+2 Lebaran
Baca lebih lajut »
Kota Tanjungpinang menuju zona hijau Covid-19 |Republika OnlineSudah lebih dari tiga pekan tidak ada penambahan pasien positif Covid.
Baca lebih lajut »
Penyebab Wali Kota Depok Beberkan Grafik Naiknya Positif Covid-19Jumlah pasien kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Depok Jawa Barat, Senin 25 Mei 2020 bertambah 13 kasus menjadi 514 orang.
Baca lebih lajut »
Wali Kota Tikep dirujuk ke Ternate gunakan protocol COVID-19Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Maluku Utara (Malut) mengemukakan bahwa Wali Kota Tidore Kepulauan (Tikep) Capt Ali Ibrahim dirujuk ke RSU ...
Baca lebih lajut »
Positif Covid-19 di Lebaran, Ini Beda Kota dan Kabupaten BogorHari pertama Lebaran atau 1 Syawal 1441 Hijriyah, Ahad 24 Mei 2020, kasus positif Covid-19 di Kota Bogor bertambah 1 orang.
Baca lebih lajut »