Ketegangan Perang Rusia Ukraina yang tak menunjukkan titik terang terus memunculkan kerugian dan korban jiwa.
Suara.com - Perang Rusia Ukraina yang memuncak pada invasi besar-besaran pada 24 Februari 2022 lalu tak menunjukkan adanya tanda-tanda perdamaian antara dua pihak. Kini, konflik tersebut sudah berjalan genap setengah tahun namun angkatan bersenjata dua belah pihak masih bertukar serangan.
Nahasnya, tak sedikit korban dan kerugian yang ditimbulkan oleh Perang Rusia Ukraina. Tak hanya tentara bersenjata, rakyat sipil terutama pada pihak Ukraina juga turut menerima imbas dari perang tersebut.Baca Juga: Uzbekistan Imbau Warganya Tidak Gabung Militer RusiaSeperti yang telah diinformasikan sebelumnya, rakyat sipil juga turut menjadi korban yang terdampak Perang Rusia Ukraina.
Bahkan baru-baru ini, Presiden Federasi Rusia, Vladimir Putin melalui Kementerian Pertahanan mengerahkan 300.000 tentara cadangan ke wilayah konflik Ukraina, sebagaimana yang dikutip dari AFP.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Update Perang Rusia vs Ukraina: Patahkan Klaim Rusia, Ukraina Gali 146 Makam Massal di IziumKeberhasilan Ukraina merebut Luhanks jadi alarm bagi Rusia, sebab kota itu jadi salah satu tujuan invasi yang dilancarkan Rusia sejak 7 bulan invasi.
Baca lebih lajut »
Polisi Rusia Tangkap 1.300 Orang dalam Demonstrasi Menolak Mobilisasi Warga Rusia untuk Perang UkrainaKelompok pengawas polisi di Rusia, pada Rabu (21/9), melaporkan lebih dari 1.300 orang telah ditangkap dalam demonstrasi menentang pengumuman Presiden Vladimir Putin tentang mobilisasi sebagian warga sipil untuk bertempur di Ukraina. Kelompok OVD-Info mencatat sedikitnya 1.332 orang ditangkap...
Baca lebih lajut »
Rusia-Ukraina Bertukar Tawanan Perang |Republika OnlinePertukaran ini menjadi yang terbesar sejak perang dimulai, melibatkan 300 orang.
Baca lebih lajut »
Militer Rusia Akhirnya Ungkap Kerugian di Perang UkrainaRusia akhirnya mengungkapkan kerugian militer di perang Ukraina. Menteri Pertahanan Sergey Shoigu mengatakan sebanyak 5.937 tentara Rusia tewas.
Baca lebih lajut »
Takut Disuruh Ikut Perang di Ukraina, Warga Rusia Ramai-ramai Tinggalkan Negaranya - Tribunnews.comMeski hukum Rusia melarang adanya pergerakan jika dilakukan mobilisasi umum, namun Kremlin belum mengambil langkah menutup perbatasan Rusia.
Baca lebih lajut »