Dokter spesialis penyakit dalam RS Pondok Indah - Pondok Indah Hikmat Pramukti menyampaikan bahwa vaksinasi atau imunisasi kerap diidentikkan dengan bayi atau balita.
Padahal, tak hanya bayi dan balita saja yang butuh vaksinasi, orang dewasa dan lanjut usia juga membutuhkannya.
Hingga kini, beberapa virus dan bakteri penyebab penyakit tersebut masih memiliki kemungkinan hidup berdampingan dengan manusia. Ketika seseorang dengan sistem kekebalan tubuh yang sudah terbentuk terkena penyakit, kemungkinan besar gejala yang dialami akan lebih ringan dan tidak parah. Dengan kondisi ini, maka perawatan intensif di rumah sakit juga tidak diperlukan.
2 dari 4 halamanPentingnya Vaksinasi untuk DewasaSelain itu, lanjut Hikmat, vaksin juga dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit infeksi, tak hanya pada anak, tapi juga pada orang dewasa.Seiring bertambahnya usia, risiko terinfeksi penyakit menjadi lebih tinggi. 3 dari 4 halamanDiperlukan Sebagai BoosterBeberapa jenis vaksinasi kemungkinan sudah dilakukan sejak bayi, tetapi kekuatan perlindungan vaksin tersebut dapat berkurang bahkan hilang seiring berjalannya waktu.“Jangan khawatir, tidak ada istilah kondisi ‘kelebihan dosis vaksin’. Lebih baik vaksinasi ulang daripada tidak lengkap yang membuat perlindungan menjadi tidak optimal.”
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tak Hanya Wisata Bahari, Ambon Punya 4 Gunung yang Menarik untuk DidakiSelain memiliki objek wisata bahari. Ambon juga punya gunung-gunung yang menarik untuk didaki.
Baca lebih lajut »
Risiko Penyakit Jantung Meningkat Gara-Gara Tidur tak Teratur |Republika Onlinedurasi dan jadwal tidur yang teratur tak kalah penting untuk kesehatan.
Baca lebih lajut »
Tak Hanya di Jogja, Serangan Umum Juga Terjadi di Solo, Ini PeristiwanyaSerangan Umum 1 Maret dikenal di Jogja, sedangkan serangan umum di Solo dikenal dengan serangan umum empat hari di Solo.
Baca lebih lajut »
KPK Pastikan Klarifikasi ke Rafael Alun Tak Hanya SekaliKPK melakukan klarifikasi terhadap LHKPN Rafael Alun senilai Rp 56 miliar yang dianggap tak sesuai profilnya selaku ASN. KPK tegaskan klarifikasi tak cuma sekali.
Baca lebih lajut »
Tak Hanya Menkeu, Ini Daftar Sumber Proyeksi Ekonomi JokowiMenteri Keuangan Sri Indrawati membocorkan bahwa dirinya bukan sumber tunggal yang memasok informasi ekonomi kepada Presiden.
Baca lebih lajut »