Surabaya Kota Terbesar Kedua, PDIP Tak Mau Usung Calon Sembarangan 8ukaSindonews
Hasto menegaskan Surabaya telah menjadi ikon begitu banyak identitas keberhasilan seperti smart city, the green city, the cultural city, dan begitu banyak identitas lainnya seperti Kota Paling Bersih."Karena itulah, Kota Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia akan dijaga dan dilindungi oleh seluruh anggota dan kader partai yang menyatu dengan rakyat untuk dimenangkan dalam Pilkada Serentak 2020 ini," tuturnya.
“Kepemimpinan ke depan Kota Surabaya adalah kesinambungan visi dan misi sebagaimana sudah diletakkan oleh Wali kota Mas Bambang DH, Bu Risma dan terutama kesinambungan harapan bagi wong cilik agar Surabaya tetap dipimpin oleh mereka yang memiliki jiwa kerakyatan,” katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Friksi Internal PDIP Pemicu Alotnya Penentuan Calon Wali Kota SurabayaDPP PDIP hingga saat ini belum memutuskan nama yang akan diusung sebagai calon wali kota dan wakil wali Kota Surabaya pada...
Baca lebih lajut »
Risma Manut Mega soal Paslon PDIP di Pilkada Kota SurabayaPutra pertama Risma menyatakan siap maju Pilkada Kota Surabaya 2020. Namun Risma menyatakan urusan pencalonan sepenuhnya hak prerogatif Megawati Soekarnoputri.
Baca lebih lajut »
PKS Dukung Eks Kader PDIP di Pilkada Kota Medan |Republika OnlineAkhyar-Salman akan melawan Bobby-Aulia Rahman yang diusung PDIP dan Gerindra.
Baca lebih lajut »
Jambret Balai Kota yang Ngaku Kerja di Pemkot Surabaya ke Istri DitangkapPolisi meringkus seorang jambret di Surabaya. Pelaku kerap beraksi di kawasan balai kota. Surabaya
Baca lebih lajut »
Sembilan Kelompok Tani Hidroponik Dukung Eri Cahyadi jadi Wali Kota SurabayaMenurut mereka, Eri Cahyadi sudah membuktikan mengutamakan lingkungan, seperti memaksimalkan ruang terbuka hijau di Surabaya. EriCahyadi
Baca lebih lajut »
Kota-kota Lokasi Universitas di AS Khawatirkan Perebakan Virus CoronaSementara semakin banyak universitas dan bisnis dibuka kembali di seluruh negara, beberapa universitas melakukan langkah-langkah sebaliknya akibat semakin besarnya infeksi Covid-19 di kalangan mahasiswa. Ini diakibatkan oleh pesta-pesta yang diselenggarakan oleh anak-anak muda ini. Lebih dari...
Baca lebih lajut »