Lebih dari 600 sekolah di DKI Jakarta sudah lima hari menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
PTM terbatas ini dilaksanakan di semua jenjang sekolah sejak Senin, 30 Agustus hingga Jumat 3 September 2021. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, hingga kini belum terdapat temuan kasus Covid-19 imbas PTM terbatas di Jakarta.
"Kita pantau terus sambil asesmen dilakukan, kita melakukan dua asesmen, pertama asesmen infrastruktur dan asesmen untuk para orang tua, guru dan kepala sekolah," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gubernur Anies: 5 Hari PTM di Jakarta, Belum Ada Laporan Penularan Covid-19 - Tribunnews.comAnies Baswedan mengatakan dari pengalaman uji coba PTM terhadap 81 sekolah pada April-Juni hingga kini 610 sekolah, pemerintah tak temukan kasus
Baca lebih lajut »
PTM Hari Pertama di 610 Sekolah Lancar, Wagub DKI: Semoga Bisa Dilanjutkan di 1.500 SekolahWakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menuturkan, terus berupaya untuk menciptakan rasa nyaman dan aman saat pemberlakuan pembelajaran tatap muka (PMT)...
Baca lebih lajut »
Tawuran Antarpelajar SMK Warnai Hari Keempat PTM di Semarang |Republika OnlineSatu pelajar dilaporkan alami luka akibat sabetan senjaya tajam.
Baca lebih lajut »
PTM Terbatas di Kota Bekasi Diikuti 139 SMPDisdik Kota Bekasi mendata sebanyak 139 SMP negeri dan mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas sejak 1 September 2021.
Baca lebih lajut »
Pekan Kedua September Kota Bogor Gelar Uji Coba PTMPemkot Bogor kembali gelar uji coba PTM terbatas di pekan kedua September 2021. Sebagai persiapan PTM pada Oktober mendatang, PemkotaBogor terus mengejar target vaksinasi kepada remaja atau pelajar usia 12-17 tahun. Metropolitan AdadiKompas aguidoadri
Baca lebih lajut »
PTM Terbatas di Semarang Diwarnai Tawuran Pelajar, Satu Orang Alami Luka BacokPTM secara terbatas di Kota Semarang diwarnai tawuran antarpelajar dua SMK. Tawuran terjadi di Jalan Menteri Supeno pada Kamis (2/9/2021).
Baca lebih lajut »