Studi: Antibodi Susut, Corona Bisa Infeksi Berkali-kali

Indonesia Berita Berita

Studi: Antibodi Susut, Corona Bisa Infeksi Berkali-kali
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 CNN Indonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 1 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 4%
  • Publisher: 53%

Studi di Inggris menyebut antibodi corona bakal menyusut dalam beberapa bulan, sehingga seeorang bisa terinfeksi berkali-kali.

, para peneliti menemukan bahwa tingkat antibodi meningkat tiga minggu setelah gejala dimulai. Peningkatan antibodi ini terkait dengan reaksi tubuh melawan virus. Namun, antibodi ini disebutkan dengan cepat menghilang setelah itu.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

CNN Indonesia /  🏆 27. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Studi: Ibu Hamil Bisa Tularkan Virus Corona pada Janin, Tapi...Studi: Ibu Hamil Bisa Tularkan Virus Corona pada Janin, Tapi...Studi menemukan virus corona dapat menginfeksi janin dalam kandungan ibu hamil yang positif Covid-19. Namun, kasus ini relatif jarang terjadi.
Baca lebih lajut »

Hasil Studi : Pasien Sembuh Covid-19 bisa Kehilangan ImunitasHasil Studi : Pasien Sembuh Covid-19 bisa Kehilangan ImunitasDari hasil studi, 60 persen menunjukkan virus masih kuat dalam beberapa minggu pertama setelah infeksi.
Baca lebih lajut »

Studi: Obat Tertentu Jadi Penyebab Alergi Hand SanitizerStudi: Obat Tertentu Jadi Penyebab Alergi Hand SanitizerLaporan kasus teranyar menemukan obat untuk mengatasi ketergantungan alkohol dapat menyebabkan reaksi alergi saat menggunakan hand sanitizer.
Baca lebih lajut »

Studi HIV: Obat Suntik 2 Minggu Sekali Ditemukan Lebih EfektifStudi HIV: Obat Suntik 2 Minggu Sekali Ditemukan Lebih EfektifSebuah obat baru yang disuntikkan setiap dua bulan bisa menggantikan pil harian untuk perlindungan dari infeksi HIV.
Baca lebih lajut »

Studi: Perubahan Suara Bisa Jadi Indikasi Covid-19Studi: Perubahan Suara Bisa Jadi Indikasi Covid-19Karena perubahan suara terlalu halus untuk ditangkap telinga, mereka memanfaatkan komputer dalam menganalisis.
Baca lebih lajut »

Studi: Ibu yang Melahirkan Prematur Berisiko Terkena Penyakit JantungStudi: Ibu yang Melahirkan Prematur Berisiko Terkena Penyakit JantungSatu studi menemukan, wanita yang melahirkan secara prematur memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung koroner.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 14:21:21