Strategi Allianz Gaet Nasabah di Tengah Pandemi Covid-19

Indonesia Berita Berita

Strategi Allianz Gaet Nasabah di Tengah Pandemi Covid-19
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 45 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 68%

Allianz mengatakan pihaknya harus mengubah beberapa strategi utama agar bisa terus menggaet nasabah di tengah pandemi Covid-19.

memiliki beberapa strategi yang dilakukan untuk menggaet lebih banyak para nasabah di tengah pandemi.Karin Zulkarnaen mengatakan pihaknya harus mengubah beberapa strategi utama agar bisa terus menggaet nasabah.

"Tentunya dengan adanya pandemi Covid-19 ini kami harus semakin menambah komunikasi kami kepada nasabah-nasabah kami," ujarnya dalam pressconference virtual, Selasa .Untuk itu, lanjut dia, strategi pertama yang dilakukan adalah dengan lebih mendekatkan diri kepada para nasabah maupun calon nasabah. Allianz menyakinkan seluruh produk-produk yang dimilikinya adalah produk yang tepat.

Selain itu, Allianz juga memberitahukan asuransinya sudah termasuk biaya layanan pengobatan Covid-19. "Informasi-informasi seperti ini yang terus kami komunikasikan baik di semua partner bisnis dan juga kepada para nasabah kami secara langsung," kata dia.Kedua, Allianz mengatakan mengubah cara interaksi. Jika biasanya para nasabah bertransaksi secara konvensional dengan datang langsung ke kantor-kantor cabang Allianz, maka kini nasabah bisa memanfaatkan layanan digital.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pemerintah Harus Pikirkan Nasib Pekerja Migran Terdampak Covid-19Pemerintah Harus Pikirkan Nasib Pekerja Migran Terdampak Covid-19
Baca lebih lajut »

Pemerintah Harus Pikirkan Nasib Pekerja Migran Terdampak Covid-19Pemerintah Harus Pikirkan Nasib Pekerja Migran Terdampak Covid-19Menurut Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), 103 ribu di antaranya telah berada di kampung halamannya masing-masing.
Baca lebih lajut »

Anggaran Covid-19 Terus Berubah, Rapid Test Harus BayarAnggaran Covid-19 Terus Berubah, Rapid Test Harus BayarAnggaran untuk penanggulangan virus corona (Covid-19) dan dampaknya terus mengalami perubahan. Awalnya, pemerintah mengalokasikan anggaran Covid-19 sebesar Rp405,1 triliun. Kemudian, tiba-tiba angkanya naik menjadi Rp641,1 triliun. Tidak berselang lama, anggaran Covid-19 naik lagi sebesar Rp677,2 triliun. Dan kini membengkak menjadi Rp695,2 triliun.
Baca lebih lajut »

Bamsoet: Pemeriksaan Spesimen Covid-19 dengan Metode PCR Harus DitingkatkanBamsoet: Pemeriksaan Spesimen Covid-19 dengan Metode PCR Harus DitingkatkanBamsoet mendorong peningkatan jumlah pemeriksaan spesimen Covid-19 dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) secara masif. MPRRI
Baca lebih lajut »

Alternatif Menjanjikan Covid-19 Dengan Plasma KonvalesenAlternatif Menjanjikan Covid-19 Dengan Plasma KonvalesenDiharapkan mereka yang telah sembuh dan memenuhi syarat bersedia sebagai donor plasma konvalesen.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-27 02:01:56