Bupati Sleman meminta sanksi yang diberikan tidak menyebabkan siswa-siswa tersebut putus sekolah.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyayangkan perbuatan beberapa pelajar SMP Negeri 3 Berbah tersebut.
Oleh karena itu, Kustini meminta agar segera dilakukan evaluasi dan tindak lanjut atas peristiwa tersebut. Hanya saja, Kustini meminta sanksi yang diberikan tidak menyebabkan siswa-siswa tersebut putus sekolah.Kustini menuturkan dalam waktu dekat akan meminta Satpol PP untuk rutin melaksanakan patroli terhadap pelajar.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pesta Miras di Sekolahan, 16 Siswa SMP di Sleman Dimasukkan ke Pondok PesantrenBelasan siswa SMPN 3 Berbah yang ketahuan melakukan pesta miras di sekolahan akhirnya dipondokkan di pondok pesantren.
Baca lebih lajut »
Guru Sedang Menilai Ujian, Puluhan Siswa SMP Pesta Miras - JawaPos.comBupati Sleman Kustini Sri Purnomo minta penanganan yang tepat terkait kasus puluhan siswa SMP Negeri 3 Berbah yang kepergok saat pesta miras beberapa waktu lalu
Baca lebih lajut »
Pemkot Surabaya Sediakan Beasiswa Penghafal Kitab Suci, Catat Waktu Pendaftarannya |Republika OnlineTahun ini kuota untuk siswa beragama Islam disediakan sebanyak 730 siswa.
Baca lebih lajut »
Wabup Sleman Pastikan TPST Kalasan Dibangun Tahun Ini |Republika OnlineWakil Bupati Sleman memastikan TPST Kalasan akan dibangun pada tahun ini.
Baca lebih lajut »
Tanggapi Ancaman Mundur Wakil Bupati, Bupati Blitar: Sudah Baik-baik saja'Alhamdulillah sudah baik baik saja. Ndak masalah sebenarnya,' tambahnya.
Baca lebih lajut »
KPK Periksa Bupati dan Wakil Bupati Morowali Utara Terkait Korupsi Gedung DPRDKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Bupati Morowali Utara Delis Jurkanson Hehi dan Wakil Bupati Djika Kendro dalam kasus dugaan korupsi pembangunan Gedung Kantor DPRD Tahap 1 Tahun Anggaran 2016 di Pemerintahan Kabupaten Morowali Utara.
Baca lebih lajut »