Sempat Dirawat, Anggota TNI AD Korban Helikopter Jatuh Meninggal

Indonesia Berita Berita

Sempat Dirawat, Anggota TNI AD Korban Helikopter Jatuh Meninggal
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 64 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 59%

Sempat Dirawat, Anggota TNI AD Korban Helikopter Kendal Meninggal

MI-17 Penerbad, Lettu Cpn Vira Yudha, menghembuskan nafas terakhir Sabtu malam di RS Kariadi, Semarang setelah sempat dirawat intensif selama 7 hari di RS Kariadi, Semarang.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat Brigjen TNI Nefra Firdaus, menjelaskan, almarhum adalah perwira lulusan Akademi Militer Magelang tahun 2013 yang menjabat sebagai perwira penerbang II Siud Heli Serbu I, Flite Heli B, di Skadron-31/Serbu Penerbad yang bermarkas di Lanumad Ahmad Yani, Semarang.

"Almarhum merupakan salah satu dari awak pesawat yang menjadi korban saat Helikopter Mi-17 yang mereka naiki mengalami kecelakaan dan jatuh di sekitar kawasan industri Kendal, Jawa Tengah," kata Kadispenad, dalam keterangannya, di Jakarta, Minggu .Saat ditemukan almarhum dalam keadaan selamat namun dengan luka berat dan langsung dievakuasi ke RS H. Soewondo, Kendal, sebelum kemudian dipindahkan ke ruang ICU RSUP dr. Kariadi Semarang.

Lettu Cpn Vira Yudha Bagus Senastri, S.T.Han, dilahirkan di Madiun, 7 April 1988. Selepas menamatkan pendidikan SMA tahun 2010, Vira Yudha mendaftarkan dan diterima menjadi Taruna Akmil. Almarhum meninggalkan seorang istri, Putri Leni Mardiansiwi, dan seorang putra, Vira Yudha Gerald Alfaridzi yang baru berumur 2 tahun.

Jenazah sempat disemayamkan di rumah duka di Perumahan Greenwood, Jl. Taman Marigold B 1-2 Manyaran Semarang dan dimakamkan pada hari ini di TMB Bergota II Kalipancur, Semarang.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pramono Edhie Sempat Dirawat Tiga Jam di RSUD Cimacan |Republika OnlinePramono Edhie Sempat Dirawat Tiga Jam di RSUD Cimacan |Republika OnlineBupati Cianjur mengatakan almarhum Pramono Edhie sempat menjalani perawatan tiga jam.
Baca lebih lajut »

Gadis 15 Tahun Diperkosa Saat Cari Sinyal di Kebun Sawit, Alami Trauma dan Pelaku Sempat KaburGadis 15 Tahun Diperkosa Saat Cari Sinyal di Kebun Sawit, Alami Trauma dan Pelaku Sempat KaburPolisi berhasil meringkus pelaku perkosaan seorang gadis 15 tahun di Kalbar. Pelaku tega melakukan aksi bejatnya di tengah kebun sawit.
Baca lebih lajut »

Sempat Nyaris Punah, Populasi Singa Asia Naik dalam 5 TahunSempat Nyaris Punah, Populasi Singa Asia Naik dalam 5 TahunKabar gembira datang dari India. Populasi singa asia di negara itu meningkat hampir 29 persen dalam 5 tahun terakhir. Singa Asia via detikTravel
Baca lebih lajut »

Sopir Tangki Mogok, Penyaluran BBM di Sumbar Sempat Terlambat 2,5 JamSopir Tangki Mogok, Penyaluran BBM di Sumbar Sempat Terlambat 2,5 JamSeharusnya AMT mulai beroperasi pukul 06.30 WIB, namun karena adanya penyampaian aspirasi itu, akhirnya baru jalan pukul 09.00 WIB,
Baca lebih lajut »

Masjid Ayodhya Ditutup Kembali Setelah Sempat Dibuka |Republika OnlineMasjid Ayodhya Ditutup Kembali Setelah Sempat Dibuka |Republika OnlineMasjid Ayodhya sebelumnya sempat dibuka.
Baca lebih lajut »

Sempat Turun, Kasus Positif Corona di Depok Kembali BertambahSempat Turun, Kasus Positif Corona di Depok Kembali BertambahKasus positif virus corona di Depok bertambah sebanyak 14 kasus pada Kamis 11 Juni. Dengan demikian, jumlah kumulatif kasus positif di Depok mencapai 625 kasus.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 08:24:38