Sekutu Putin dan Pasukan Rusia yang Ditahan Ukraina Ditukar dengan 200 Tentara Batalion Azov
- Ukraina mengumumkan 215 militer Ukraina dan warga asing yang berjuang untuk Kyiv, telah dibebaskan oleh Rusia dalam pertukaran tahanan.
Ia merupakan mantan anggota parlemen Ukraina yang dituduh melakukan pengkhianatan tingkat tinggi, jelas Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, dalam pidato hariannya. Pada saat itu, Zelensky menyarankan untuk menukarnya dengan tawanan perang Ukraina yang ditahan oleh Rusia.Namun saat itu, Kremlin menolak tawaran tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rangkuman Hari Ke-210 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Umumkan Mobilisasi Parsial | Rencana Referendum 4 WilayahPada hari ke-210 perang Rusia-Ukraina, Putin mengumumkan mobilisasi parsial untuk menambah pasukan, sementara 4 wilayah Ukraina akan referendum.
Baca lebih lajut »
Hadapi Ukraina, Putin Kerahkan 300.000 Pasukan CadanganPresiden Rusia Vladimir Putin pada Rabu (21/9/2022) memanggil 300.000 pasukan cadangan untuk berperang di Ukraina
Baca lebih lajut »
Putin Umumkan Mobilisasi Parsial, Finlandia Waspada, Polandia Sebut Rusia Berupaya Hancurkan UkrainaPerdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki mengatakan, Rusia berusaha untuk menghancurkan Ukraina dan mengubah perbatasannya.
Baca lebih lajut »
Barat Ketar-ketir Usai Putin Ancam Gunakan Senjata Nuklir di UkrainaPemimpin barat mengencam langkah Rusia yang akan menggunakan senjata nuklir jika terdesak.
Baca lebih lajut »
Menlu Eropa Gelar Pertemuan Darurat Karena Ancaman Putin |Republika OnlinePutin kerahkan ratusan tibu warga Rusia ke Ukraina.
Baca lebih lajut »
Putin Bertitah, Rusia Hancurkan 200 Tentara Ukraina di KhersonPasukan Rusia terus berusaha menahan laju serangan balik Ukraina. Dalam pertempuran di Kherson mereka membunuh 200 prajurit lawan.
Baca lebih lajut »