Sebut Barbar, Rusia Tuduh Ukraina Serang Stasiun Kereta Kramatorsk RusEmbJakarta
dengan senjata setelah serangan rudal di stasiun kereta api di kota Kramatorsk menewaskan puluhan warga sipil pada hari Jumat.
"Berhenti memasok mereka dengan senjata, serta mendesak Kiev untuk meninggalkan metode pertempuran yang tidak dapat diterima," seru Kementerian Luar Negeri Rusia seperti dilansir dariSebelumnya, Moskow menuduh Kiev berada di balik serangan yang telah merenggut nyawa 50 orang, termasuk lima anak-anak, menurut penilaian terbaru yang diberikan oleh kedua belah pihak.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perundingan Terhambat, Rusia Sebut Proposal Ukraina Tak LayakPemerintah Rusia mengatakan proposal perdamaian yang diusulkan oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tidak dapat diterima.
Baca lebih lajut »
Ukraina Sebut 19.000 Tentara Rusia Tewas di Medan PerangSelain korban jiwa, pasukan Ukraina juga mengklaim berhasil menghancurkan ribuan peralatan milik militer Rusia.
Baca lebih lajut »
Ukraina Sebut 19.000 Tentara Rusia Tewas dalam PerangDalam perang yang berlangsung selama enam pekan, Ukraina menyebut 19.000 Tentara Rusia telah tewas, sebagian di antaranya masih berada di kamar mayat
Baca lebih lajut »
AS Sebut Klaim Rusia Tak Terlibat Serangan Rudal ke Stasiun Kereta Api Ukraina Tidak MeyakinkanAmerika Serikat (AS) menegaskan klaim Rusia bahwa mereka tak terlibat serangan rudal di stasiun kereta Ukraina tak meyakinkan.
Baca lebih lajut »
Wasekjen PBB Pesimistis Gencatan Senjata Antara Rusia-Ukraina Bisa Terjadi |Republika OnlineWasekjen PBB pesimistis gencatan senjata bisa terjadi karena saling tak percaya
Baca lebih lajut »
Kekayaan Miliarder Rusia Susut USD 260 Miliar Gara-gara Perang UkrainaForbes mengungkapkan bahwa jumlah total kekayaan miliarder dunia telah menurun menjadi USD 12,7 triliun.
Baca lebih lajut »