Diperkirakan pekerja migran yang pulang mencapai 260 ribu hingga akhir tahun.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia memprediksi sebanyak 37.075 pekerja migran Indonesia kemungkinan pulang selama Bulan Ramadan dan Lebaran. Terkait hal tersebut, BP2MI menyatakan mempersiapkan langkah antisipasi.
"Para pekerja migran Indonesia yang tiba di tanah air baik melalui jalur udara, laut, darat yang berbatasan dengan Malaysia dilakukan protokol kesehatan Covid-19," kata Benny dalam konferensi pers daring, Kamis . Benny mengatakan, pihaknya melalui media center akan menginformasikan secara rutin dan berkala kepulangan PMI. Koordinasi akan terus dilakukan di daerah-daerah dengan lembaga terkait serta pemerintah daerah."Terutama kepulangan pekerja migran menjelang puasa dan lebaran yang kami prediksi dan antisipasi," kata Benny.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
37 Perusahaan Kawasan Berikat Dapat Izin Bea Cukai untuk Produksi Masker dan APDProduksi masker dan APD ini sebagai tindak lanjut dari kebijakan Pemerintah melalui Bea Cukai dalam merelaksasi perizinan produksi di perusahaan Kawasan Berikat. BeaCukai
Baca lebih lajut »
Ada 37 Laboratorium yang Digunakan untuk Memeriksa Spesimen COVID-19Ada 37 laboratorium yang memeriksa spesimen COVID-19 pada 21 April 2020.
Baca lebih lajut »
Jateng Siapkan 36 Tempat Karantina untuk Pekerja Migran Pulang KampungIni dipersiapkan, untuk menghindari adanya penularan Covid-19 dari pekerja ke keluarga di udik.
Baca lebih lajut »
Satu WNI Pekerja Migran di Bali Meninggal Akibat Covid-19 |Republika OnlinePekerja migran yang meninggal di Bali akibat Covid-19 baru pulang dari luar negeri.
Baca lebih lajut »
209 Pekerja Migran Asal Denpasar Jalani Karantina |Republika OnlineJumlah itu kemungkinan akan mengalami penambahan lagi beberapa hari ke depan.
Baca lebih lajut »
Ketua MPR: Antisipasi Potensi Gelombang Mudik Pekerja Migran | Republika OnlineKetua MPR mengatakan pemerintah perlu antisipasi gelombang mudik pekerja migran.
Baca lebih lajut »