Wiku menjelaskan, tren perubahan zona kuning menjadi oranye ini terjadi sejak pertengahan Juli lalu.
Pada 12 juli-19 juli terdapat 32,88 persen zona sedang di seluruh Indonesia. Pekan berikutnya, pada 19 juli-26 Juli, jumlahnya meningkat menjadi 35,99 persen.
Lalu jumlahnya meningkat lagi menjadi 43,00 persen pada 26 Juli-2 Agustus. Kemudian pada 2-9 Agustus jumlahnya naik ke angka 43,19 persen.Wiku menilai, kenaikan jumlah zona resiko sedang ini harus menjadi perhatian masing-masing pemerintah daerah dan juga masyarakat.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Update Covid-19: Tambah 1.821, Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Jadi 141.370Penambahan kasus baru Covid-19 sebanyak 1.821 ini didapat dari hasil pemeriksaan spesimen sebanyak 12.453.
Baca lebih lajut »
Satgas Covid-19 Jateng Siapkan Operasi Penegakan SerentakRencananya operasi akan dimulai pekan depan setelah melalui tahap sosialisasi kepada masyarakat.
Baca lebih lajut »
Satgas yakin Unair Uji Klinis Obat Covid-19 dengan LayakSatgas yakin Unair Uji Klinis Obat Covid-19 dengan Layak. Sampai sekarang belum ada izin edar dari BPOM untuk obat tersebut karena masih dalam uji klinis.
Baca lebih lajut »
Satgas Covid-19 Soroti Pelanggaran Protokol Kesehatan Saat Deklarasi KAMIWiku menyebut ada beberapa pelanggaran protokol kesehatan dalam acara Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) di Tugu Proklamasi di Menteng.
Baca lebih lajut »
Kemenhub Tunggu Satgas Covid-19 soal Hapus Syarat Rapid TestKementerian Perhubungan mengaku masih menunggu kelanjutan wacana hapus syarat rapid test penumpang pesawat dari Satgas Penanganan Covid-19.
Baca lebih lajut »
Istana Tegaskan Pelibatan TNI-Polri dalam Komite Covid-19 untuk Ketertiban Masyarakat'Keterlibatan TNI dan Polri dalam komite tidak akan mengurusi soal ekonomi dan penegakan hukum, tapi akan fokus pada upaya penertiban,' ujarnya.
Baca lebih lajut »