Rusia dilaporkan meminta bantuan militer dan ekonomi kepada China untuk invasi ke Ukraina yang berlanjut sejak 24 Februari lalu.
, Senin , Rusia yang menyebut invasi ke Ukraina sebagai 'operasi militer khusus' diketahui mempererat kerja sama dengan China saat keduanya sama-sama berada di bawah tekanan kuat Barat terkait isu hak asasi manusia dan rentetan isu lainnya.
Otoritas China diketahui tidak mengecam aksi militer Rusia ke Ukraina dan enggan menyebutnya sebagai 'invasi'. Namun China menyerukan solusi negosiasi untuk menyelesaikan konflik Rusia dan Ukraina.Informasi soal Rusia meminta bantuan militer dan ekonomi dari China ini diungkapkan oleh sejumlah pejabat AS, yang enggan disebut namanya, seperti dilansir media terkemuka AS,
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perang Rusia-Ukraina: Pihak Ukraina Klaim Pasukan Rusia Tembaki Masjid | Kabar24 - Bisnis.comKementerian luar negeri Ukraina, Sabtu (12/3/2022), mengatakan Pasukan Rusia menembaki sebuah masjid di kota pelabuhan Mariupol di Ukraina selatan.
Baca lebih lajut »
Biden Sebut Konfrontasi AS-Rusia Picu PD III, Rusia Gempur Masjid UkrainaBiden memperingatkan konfrontasi langsung AS dan Rusia di Ukraina bisa memicu Perang Dunia (PD) III. Pasukan Rusia dilaporkan menggempur masjid di Ukraina.
Baca lebih lajut »
3 Senjata Ukraina Paling Mematikan untuk Serang Rusia - Pikiran-Rakyat.comUkraina melancarkan serangannya ke Rusia menggunakan berbagai senjata yang dinilai memiliki daya hancur tinggi.
Baca lebih lajut »
Sikapi Konflik Rusia dan Ukraina, Indonesia Ambil Peran Penting untuk Negara Sahabatnya - Pikiran-Rakyat.comDirektur Eropa II Kemlu RI, Winardi Hanafi Lucky membahas tentang peran Indonesia dalam menyikapi invasi Rusia dan Ukraina.
Baca lebih lajut »
Warga AS Sukarela Datang ke Ukraina untuk Membantu Melawan Rusia - tvOneSeorang warga Amerika Serikat (AS) secara sukarela datang ke Ukraina untuk berjuang melawan Rusia. - tvOne
Baca lebih lajut »
Belarusia Sangkal Punya Rencana untuk Gabung dengan Invasi Rusia di UkrainaBelarusia mengaku tidak memiliki rencana untuk bergabung dengan invasi Rusia ke Ukraina. Selama ini, Belarusia dikenal sebagai sekutu Rusia, dan selalu mendukung...
Baca lebih lajut »