Sebaliknya, Dedi berpandangan agar pemerintah lebih baik melakukan restrukturisasi kementerian di tingkat daerah
Presiden Terpilih Periode 2024-2029, Prabowo Subianto memberikan pernyataan usai menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh di Kertanegara, Jakarta, Kamis . "Gerak pemerintah makin lambat mengingat alur birokrasi kian panjang," kata Dedi kepada wartawan, Senin .
Ia berujar komposisi kursi kabinet yang ditambah cenderung untuk mengakomodasi kepentingan politik dibanding soal laju pembangunan. Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani bicara mengenai peluang melakukan revisi terhadap Undang-Undang tentang Kementerian Negara, menyusul wacana penambahan nomenklatur kementerian pada pemerintahan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Budiman Sudjatmiko Prabowo Bakal Kaji Rencana Gandeng LAN Soal Tambah Nomenklatur KementerianPrabowo Subianto gandeng LAN mengkaji penambahan jumlah kementerian dari 34 menjadi 40
Baca lebih lajut »
Top 3: Tanggapan Ekonom Indef Terkait Rencana Prabowo Tambah Kementerian Jadi 40Berikut tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com yang dirangkum Jumat, 10 Mei 2024.
Baca lebih lajut »
Pengamat Soroti Rencana Prabowo Tambah Jumlah Kementerian, Tunjukkan 2 KelemahanPengamat politik dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Ray Rangkuti, soroti rencana Prabowo Subianto menambah jumlah kementerian.
Baca lebih lajut »
Tanggapan Ekonom Indef Terkait Rencana Prabowo Tambah Kementerian Jadi 40Direktur Eksekutif Institute For Development of Economics and Finance (Indef) Esther Sri Astuti memberikan tanggapan rencana 40 kementerian di Kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca lebih lajut »
Ganjar Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian Jadi 40Berita Ganjar Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian Jadi 40 terbaru hari ini 2024-05-08 17:33:24 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
JK Kritik Prabowo yang Rencana Tambah Kementerian Jadi 40: Bukan Kabinet Kerja, Tapi Kabinet PolitisWakil Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK) mengkritik wacana presiden terpilih Prabowo Subianto yang disebut ingin menambah jumlah kementerian
Baca lebih lajut »