Menteri BUMN Erick Thohir berencana menutup Stasiun Karet Jakarta yang menjadi tempat pemberangkatan dan kedatangan KRL Jabodetabek. Penutupan ini didasari pertimbangan keselamatan penumpang dan akses yang rentan memicu kemacetan.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir akan menutup operasional Stasiun Karet , Jakarta . Stasiun Karet yang berlokasi di Jakarta Pusat ini selama ini dipergunakan untuk mobilitas penumpang KRL Jabodetabek. Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Risal Wasal mengatakan, Kemenhub masih melakukan pengkajian mengenai rencana penutupan Stasiun Karet ini.
'Masih kami kaji (rencana penutupan Stasiun Karet), ' kata Risal dikutip dari Antara, Jumat (3/1/2025). Meski begitu, Risal tidak memberikan keterangan lebih lanjut mengenai rencana penutupan stasiun tersebut. Dirinya hanya hanya menyebutkan bahwa keterangan lebih lanjut akan disampaikan melalui Humas Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kemenhub. 'Nanti dikabari humas' (informasi lanjutan),' kata Risal pula. Sebelumnya, VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus mengatakan penutupan Stasiun Karet dilandasi oleh pertimbangan keselamatan penumpang dan kerentanan akses menuju Stasiun Karet yang memicu kemacetan. “Faktor keselamatan menjadi pertimbangan utama (penutupan Stasiun Karet) karena dengan rangkaian sebanyak 12 gerbong KRL tidak preipal di perlintasan (rangkaian KRL akan menutup perlintasan),” ujar Joni ketika dihubungi dari Jakarta, Jumat. Joni menjelaskan bahwa dalam satu jam, pengguna commuter line yang masuk ke Stasiun Karet mencapai hampir 2 ribu penumpang, dengan waktu tunggu pemberangkatan selama 10 menit. Hal itu, ujar dia pula, membutuhkan kapasitas ruang tunggu sebanyak 330 orang. Padahal, saat ini, Hall Stasiun Karet hanya dapat menampung sekitar 150 orang, yang dinilai menimbulkan risiko terhadap keselamatan pengguna. “Belum lagi akses menuju pintu masuk Stasiun Karet rentan memicu kemacetan lantaran berada dekat perlintasan sebidang,” kata dia. Layanan Bisa OptimalSedangkan, apabila Stasiun Karet digabung dengan BNI City, Joni meyakini para penumpang dapat menikmati fasilitas dan layanan yang optimal dengan keamanan yang terjami
Stasiun Karet Jakarta Penutupan KRL Jabodetabek Keselamatan Kemacetan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Penutupan Stasiun Karet dan Rencana Kereta Bandara Berhenti di Stasiun SudirmanMenteri BUMN Erick Thohir menyatakan rencana penutupan Stasiun Karet untuk perbaikan ekosistem perkeretaapian. Stasiun ini dianggap terlalu dekat dengan Stasiun BNI City. Selain itu, ada rencana kereta bandara akan berhenti di Stasiun Sudirman untuk meningkatkan jumlah pengguna.
Baca lebih lajut »
KAI Rencanakan Penutupan Stasiun Karet untuk Penumpang KRLMenteri BUMN Erick Thohir mengumumkan rencana penutupan Stasiun Karet untuk penumpang KRL Jabodetabek sebagai bagian dari efisiensi pengembangan ekosistem transportasi.
Baca lebih lajut »
Rencana Penutupan Stasiun KaretMenteri BUMN Erick Thohir menyinggung rencana penutupan Stasiun Karet karena dinilai terlalu dekat dengan Stasiun BNI City.
Baca lebih lajut »
Rencana Penutupan Stasiun KaretMenteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan rencana penutupan Stasiun Karet karena jaraknya yang terlalu dekat dengan Stasiun BNI City. Penutupan ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi waktu tempuh perjalanan kereta Commuter Line, termasuk layanan kereta bandara.
Baca lebih lajut »
Penutupan Stasiun Karet Demi Keselamatan dan Mengurangi KemacetanPenutupan Stasiun Karet dilakukan karena pertimbangan keselamatan penumpang dan kerentanan akses menuju stasiun yang memicu kemacetan. Jumlah penumpang yang tinggi di Stasiun Karet dan kapasitas ruang tunggu yang terbatas dinilai berisiko terhadap keselamatan. Penggabungan Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City diharapkan dapat memberikan fasilitas dan layanan yang optimal serta keamanan yang terjamin.
Baca lebih lajut »
DJKA Masih Kajian Rencana Penutupan Stasiun KaretDirektur Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Risal Wasal menyatakan masih melakukan pengkajian rencana penutupan Stasiun Karet, Jakarta Pusat. VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus sebelumnya mengatakan penutupan dilandasi pertimbangan keselamatan dan kemacetan
Baca lebih lajut »