Seorang remaja asal Texas bernama Lorraine Maradiaga membuat pengakuan di media sosial akan menyebarkan virus Corona. Aksinya itu membuat ia ditangkap polisi. Viral via wolipop
yang telah menyebar di 211 negara di dunia membuat masyarakat cemas dan khawatir. Masyarakat yang terinfeksi virus Corona pun harus diisolasi agar tak menyebarkannya kepada orang lain. Tapi, remaja ini malah membuat ancaman dengan mengaku positif COVID-19 dan akan menyebarkannya kepada orang lain.
Seorang remaja asal Texas bernama Lorraine Maradiaga membuat pengakuan di media sosial dirinya akan menyebarkan virus Corona. Aksinya itu pun membuat Lorraine ditangkap polisi atas tuduhan membuat ancaman.Polisi di Carrollton, dekat Dallas, menangkap remaja berusia 18 tahun ini pada Selasa .Seperti dilansir Nbc News, Lorraine rupanya hanya berpura-pura terinfeksi virus corona.
"Lorraine telah dinyatakan negatif COVID-19, dan saat ini kami tidak memiliki bukti bahwa ia telah dites positif,"kata polisi Carrollton dalam sebuah pernyataan.Lorraine didakwa dengan jaminan untuk membayar denda Rp 300 juta. Ia juga harus karantina selama 21 hari sejak tanggal pembebasan dari tahanan sebagai tindakan pencegahan.Remaja ini jadi kontroversi setelah berbagi serangkaian video dan mengaku telah dites positif COVID-19.
"Aku di sini di Walmart akan menginfestasi kepada setiap orang tua," kata Lorraine dalam video yang menunjukkan dirinya berada di sebuah toko.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pandemi Corona, Vanessa Angel Kembali Diciduk PolisiDi tengah pandemi virus corona, Kepolisan Resor Jakarta Barat kembali menciduk artis Vanessa Angel karena terlibat kasus narkoba. Penangkapan itu polisi lakukan siang ini.
Baca lebih lajut »
Tawuran di Tengah Pandemi Corona, 3 Remaja Makassar Diamankan PolisiDua kubu warga di kota Makassar, Sulawesi Selatan, terlibat tawuran di Jalan Tinumbu. Polisi membubarkan tawuran dan mengamankan tiga orang terduga pelaku.
Baca lebih lajut »
Bermodal Pistol Mainan-Mengaku Sebagai Polisi, 2 Bandit Rampok RemajaUmar dan Rifai berpura-pura jadi polisi dan merampas motor korban. Keduanya menakut-nakuti korban dengan menodongkan pistol mainan dan memborgol korban. Perampasanmotor
Baca lebih lajut »
Polisi Tahan 12 Penyebar Hoaks Penanganan CoronaPolri telah menetapkan 81 tersangka penyebaran hoaks terkait penanganan virus corona sejak akhir Januari sampai 7 April lalu.
Baca lebih lajut »