Punya Teknologi Kendalikan Emisi, PLTU Suralaya Diklaim Ramah Lingkungan

Indonesia Berita Berita

Punya Teknologi Kendalikan Emisi, PLTU Suralaya Diklaim Ramah Lingkungan
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikfinance
  • ⏱ Reading Time:
  • 54 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 63%

PT PLN Indonesia Power menyebutkan penonaktifan PLTU Suralaya tidak memberikan dampak terhadap penurunan polusi di Jakarta.

Sebab PLTU Suralaya telah menerapkan sejumlah teknologi untuk mengendalikan emisi di setiap produksinya.

"Kita dapati polusi di Jakarta saat ini itu bukan berasal dari PLTU. Jadi tidak ada kontribusi dari PLTU Suralaya," kata Irwan saat ditemui kepada wartawan di PLTU Suralaya, Cilegon, Banten, Selasa .Menurutnya, kondisi tersebut didasari karena PLTU Suralaya telah menerapkan sejumlah teknologi untuk mengendalikan emisi. Hal itu pun turut didukung oleh kajian akademis dari Prof Puji Lestari asal ITB.

Menurutnya, lewat sejumlah teknologi tersebut membuat emisi partikulat di PLTU Suralaya 1-7 dapat selalu terjaga di bawah ambang batas peraturan yang berlaku. Adapun peraturan tersebut mengacu pada Permen LHK No: P.15/2019. Bahkan dalam periode 2020-2023 pihaknya mencatat di bawah baku mutu: 100 mg/Nm3.

"2020 Suralaya sudah membangun terobosan-terobosan. Pertama itu kajian terkait kemungkinan biomass terutama limbah-limbah penggergajian kayu. Jadi di tahun lalu, sejak 2021, kita sudah melakukan cofiring biomass terutama dari serbuk gergaji. Kalau ditotal dari 2022 kita menggunakan 132 ribu ton serbuk kayu," ungkapnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikfinance /  🏆 18. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bakar Batu Bara 35 Ribu Ton/Hari, PLTU Suralaya Diklaim Penuhi Standar EmisiBakar Batu Bara 35 Ribu Ton/Hari, PLTU Suralaya Diklaim Penuhi Standar EmisiPembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya milik PT Indonesia Power diklaim telah memenuhi aturan dalam mengelola emisi yang dihasilkan.
Baca lebih lajut »

4 Unit PLTU Suralaya Dimatikan, Kualitas Udara Jakarta Masih Buruk4 Unit PLTU Suralaya Dimatikan, Kualitas Udara Jakarta Masih BurukPenghentian operasi 4 unit Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya sebagai bentuk voluntary shutdown.
Baca lebih lajut »

Jreng.. 4 Unit PLTU Batu Bara di Pinggir Jakarta DimatikanJreng.. 4 Unit PLTU Batu Bara di Pinggir Jakarta DimatikanPemerintah dan PLN sepakat mematikan 4 unit PLTU batu bara Suralaya
Baca lebih lajut »

4 Unit PLTU Akhirnya Dimatikan, Ini Pemiliknya..4 Unit PLTU Akhirnya Dimatikan, Ini Pemiliknya..Pemerintah mematikan PLTU Suralaya unit 1, 2, 3 dan 4
Baca lebih lajut »

4 Unit PLTU Dekat Jakarta Disetop, Suplai Batu Bara Terimbas?4 Unit PLTU Dekat Jakarta Disetop, Suplai Batu Bara Terimbas?Pemerintah memutuskan untuk menonaktifkan 4 unit PLTU Suralaya, suplai batu bara terganggu?
Baca lebih lajut »

Jangan Terburu-buru Mengambinghitamkan PLTU Sebagai Pencemar Udara di JakartaJangan Terburu-buru Mengambinghitamkan PLTU Sebagai Pencemar Udara di JakartaSaat ini polusi udara di Ibu Kota Jakarta masih tetap berada di level tertinggi meski beberapa unit PLTU di Suralaya sebesar 1.600 MW dalam posisi mati.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 07:09:51