Puluhan Orang Jadi Korban Arisan Online di Solo, Rugi Sampai Rp2 Miliar

Indonesia Berita Berita

Puluhan Orang Jadi Korban Arisan Online di Solo, Rugi Sampai Rp2 Miliar
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 soloposdotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 78 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 34%
  • Publisher: 51%

Puluhan orang yang menjadi korban arisan dan lelang online dengan kerugian diperkirakan mencapai Rp2 miliar menggeruduk Mapolresta Solo pada Selasa (10/5/2022) sore.

, Selasa sore. Tidak main-main, nilai kerugian materiil yang dialami para korban tersebut totalnya diperkirakan mencapai Rp2 miliar lebih.2022 dan kedatangan mereka untuk menanyakan tindak lanjut laporan tersebut sekaligus mediasi dengan para terlapor. Ada dua terlapor yakni BH dan DUS, yang merupakan pasangan suami istri asal Mojosongo, Jebres, Solo.BH dan DUS terlibat pembicaraan dengan para korban ihwal opsi solusi yang diharapkan ditempuh, yaitu pengembalian modal atau dana.

Asri menjelaskan pada 25 April 2022 BH dan DUS sudah ditemui para korban dan berjanji akan menyelesaikan kewajibannya pada 10 Mei 2022. Namun hingga sekarang ini mereka belum mengembalikan uang para korban. “Mereka janji sekitar tanggal 10 [Mei 2022], ortunya mau ikut mengembalikan. Tapi ternyata nol lagi ya,” ungkapnya.Asri berharap kepolisian segera menindaklanjuti laporan para korban sesuai prosedur hukum yang berlaku.

“Jumlah korban 40 orang. Jadi arisannya fiktif. Orangnya tak ada, korban membayar tapi tidak dapat,” sambungnya. Dengan kondisi itu, Asri menjelaskan telah melaporkan BH dan DUS dengan pasal dugaan penipuan dan penggelapan.Kasatreskrim Polresta Solo, Kompol Djohan Andika, saat diwawancarai wartawan mengakui sudah menerima laporan kasus dugaan penipuan dan penggelapan dari para korban arisan atau lelang online tersebut.

Dari data-data yang lengkap itu, menurut Djohan, polisi akan bisa menentukan jumlah kerugian dan jumlah korban dalam kasus tersebut. “Dari situ akan dilakukan langkah-langkah penyelidikan dan penyidikan. Bila sudah kami temukan unsur pidananya, proses hukum akan tetap kami tegakkan. Penegakan hukum akan dilakukan,” tegasnya.Hingga Selasa, menurut Djohan, BH dan DUS masih berstatus sebagai terlapor, belum tersangka. Polisi baru akan melakukan serangkaian penyelidikan dan penyidikan.

Bila ditemukan unsur pidana dana kasus itu baru dinaikkan ke tahap penyidikan dan penetapan status tersangka. “Bila memenuhi unsur pidana akan kami naikkan ke penyidikan,” katanya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

soloposdotcom /  🏆 33. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Puluhan Pohon Tumbang di RSJD Solo hingga Asrama Mahasiswa UNSPuluhan Pohon Tumbang di RSJD Solo hingga Asrama Mahasiswa UNSPuluhan pohon di kompleks Asrama Mahasiswa UNS dan kompleks RSJD Solo, Ngoresan, Jebres, tumbang akibat hujan deras dan angin kencang yang melanda Kota Solo, Minggu (8/5/2022) sore.
Baca lebih lajut »

CFD Solo Dibuka Lagi 15 Mei, Pemkot Solo: Slamet Riyadi Clear dari PKLCFD Solo Dibuka Lagi 15 Mei, Pemkot Solo: Slamet Riyadi Clear dari PKLPemkot Solo bakal membuat zonasi saat uji coba Car Free Day (CFD), Minggu (15/5/2022), salah satunya terkait penataan PKL di sepanjang Jl. Slamet Riyadi saat CFD.
Baca lebih lajut »

Puluhan Warga Ngaku Korban Arisan dan Lelang Fiktif Online Geruduk Polresta Solo, Total Kerugian Rp 2 MiliarPuluhan Warga Ngaku Korban Arisan dan Lelang Fiktif Online Geruduk Polresta Solo, Total Kerugian Rp 2 MiliarPara korban yang laporan membawa bukti kerugian beserta bukti transfer serta janji manis terlapor.
Baca lebih lajut »

Mbeludak! Mal di Solo Diserbu 25.000 Orang per Hari Pas LebaranMbeludak! Mal di Solo Diserbu 25.000 Orang per Hari Pas LebaranMal di Kota Solo dibanjiri pengunjung, ada yang mencapai Rp25.000 orang pengunjung per hari.
Baca lebih lajut »

24 Tahun Kerusuhan Mei 1998 di Solo, Wajah Coyudan Berubah24 Tahun Kerusuhan Mei 1998 di Solo, Wajah Coyudan BerubahMei 1998, 24 tahun lalu, menjadi bulan bersejarah karena menyimpan sejarah kelam bagi masyarakat Soloraya, khususnya Solo, yang lantas mengubah wajah kota, salah satunya kawasan Coyudan.
Baca lebih lajut »

Wali Kota Solo Undang Crazy Rich Grobogan, Ini yang DibahasWali Kota Solo Undang Crazy Rich Grobogan, Ini yang DibahasCrazy rich asal Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Joko Suratno yang membangun jalan di kampung halamannya, diundang menemui Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 15:43:41