Belasan kafe remang-remang masih berdiri di sebagian Jalan Cakung Drainase.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Praktik prostitusi dilaporkan masih terjadi wilayah yang biasa disebut Kolong Jembatan di Jalan Cakung Drainase, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara. Pantauan di lokasi terhitung masih berdiri belasan kafe remang-remang di sebagian Jalan Cakung Drainase.
Baca Juga Dia mengatakan sudah tidak ingat sejak kapan praktik prostitusi di daerah tersebut berlangsung, karena menurutnya hal itu sudah lama berlangsung. Kendati demikian dia, menuturkan cafe-cafe tersebut tidak memiliki ruangan untuk praktik prostitusi, sehingga lokasi itu hanya menjadi tempat untuk mencari wanita malam untuk di bawa ke losmen atau penginapan di tempat berbeda.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Praktik prostitusi masih ada di kawasan Kolong Jembatan CilincingPraktik prostitusi dilaporkan masih terjadi kawasan yang biasa disebut Kolong Jembatan (Koljem) di Jalan Cakung Drainase, Kecamatan Cilincing, Jakarta ...
Baca lebih lajut »
Praktik Prostitusi Masih Marak di Kolong Tol Jembatan LimaProstitusi di Jembatan Lima telah berlangsung sejak lokalisasi Kalijodo berdiri
Baca lebih lajut »
Sst,...praktik prostitusi semarak di Jembatan Lima JakbarPraktik prostitusi dilaporkan masih semarak di wilayah kolong tol Jembatan Lima, Jalan Tubagus Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat (Jakbar), meski ...
Baca lebih lajut »
Anak-Anak eks-Kalijodo bersekolah di kolong Jembatan LimaAnak-anak yang dulunya tinggal di gubuk liar wilayah Kalijodo memanfaatkan pendidikan informal gratis yang disediakan oleh sekelompok orang di kolong Tol ...
Baca lebih lajut »
Budiyono, Kisah Pemulung yang Bertahan Hidup di Kolong Jembatan Jakarta'Kadang kalau lagi sepi, dan anak lagi butuh uang, saya mengalah untuk enggak makan, atau makan sekali saja yang penting perut terisi,' kata Budiyono.
Baca lebih lajut »
Masih ada dua kloter jamaah calon haji Kalsel di MadinahKepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan H Noor Fahmi mengungkapkan, masih ada dua kloter, yakni, kloter enam dan tujuh Embarkasi ...
Baca lebih lajut »