Karakter Popeye dan Tintin, serta sejumlah karya hak cipta lainnya yang diciptakan pada tahun 1929, kini bisa digunakan secara bebas oleh siapa pun.
Tahun ini, karakter Popeye dan Tintin serta sejumlah karya dengan hak cipta lainnya yang diciptakan pada tahun 1929 telah memasuki domain publik yang artinya dapat digunakan dan dibuat ulang oleh siapapun tanpa izin penciptanya. Dilansir dari The Verge pada Sabtu, Duke Law School Center for the Study of Public Domain telah menghimpun berbagai karya ikonik yang telah dibebaskan dari ketentuan hak cipta.
Duke Law School juga menyoroti tahun 1929 merupakan tahun penting dalam sejarah film karena menjadi pertama kali film memiliki suara. Adapun karakter Popeye yang telah masuk domain publik adalah versi awal yang pertama kali muncul dalam komik strip Thimble Theatre dengan judul 'Gobs of Work' karya E.C. Segar.Popeye versi awal memiliki sedikit perbedaan dari yang selama ini dikenal di mana karakter tersebut belum digambarkan memakan bayam untuk menambah kekuatannya. Popeye memakan bayam baru muncul pertama kali pada tahun 1932. 'Semua yang dia (Popeye) ucapkan, semua karakteristiknya, personalitasnya, dan sarkasmenya menjadi domain publik. Sedangkan untuk versi makan bayam jika kamu ingin menggunakannya dengan aman, harus menunggu lebih lama,' kata Direktur Duke Law School Center for the Study of Public Domain Jennifer Jenkins. Versi awal karakter ikonik Tintin dan anjingnya Snowy dari komik 'Les Aventures de Tintin' karya komikus asal Belgia Herge juga telah menjadi domain publik.Namun, untuk wilayah Uni Eropa karakter Tintin baru bisa digunakan secara bebas oleh publik 70 tahun setelah kematian penciptanya. Karena Herge meninggal dunia pada 1983, Tintin baru bisa menjadi domain publik di Uni Eropa pada 205
DOMAIN PUBLIK POPEYE TINTIN HAK CIPTA KOMIK
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Popeye dan Tintin Masuk Domain PublikKarakter ikonik Popeye dan Tintin serta sejumlah karya cipta lainnya yang diciptakan pada tahun 1929 kini masuk dalam domain publik.
Baca lebih lajut »
Habisnya Hak Cipta Popeye dan Tintin: Inspirasi Revisi UU Hak Cipta (Bagian II-Habis)Ketentuan tentang jangka waktu pelindungan hak cipta harus dikaji ulang sejalan dengan perkembangan platform digital dan dinamika hak cipta dunia.
Baca lebih lajut »
Popeye dan Tintin Bakal Menjadi Domain Publik pada 2025Dua karakter komik klasik, Popeye dan Tintin, akan memasuki domain publik pada awal Januari 2025. Ini berarti siapa pun dapat menggunakan karakter mereka secara bebas tanpa membayar hak cipta atau izin kepada penciptanya. Meskipun demikian, pengguna hanya dapat menggunakan versi awal karakter tersebut.
Baca lebih lajut »
Popeye dan Tintin Resmi Masuk Domain PublikDua karakter ikonik, Popeye dan Tintin, memasuki domain publik di Amerika Serikat pada awal tahun 2024. Meskipun versi awalnya dapat digunakan bebas, versi lain, seperti karakteristik khusus Popeye yang makan bayam, masih dilindungi hak cipta. Sementara itu, di Uni Eropa, perlindungan hak cipta Tintin masih berlaku hingga 2054.
Baca lebih lajut »
Hutama Karya dan HKA Berikan Bantuan Mesin Produksi Keripik Nanas Kepada Koptan Karya MudaPT Hutama Karya (Persero) berkolaborasi dengan PT HKA memberikan mesin produksi keripik nanas kepada Koptan Karya Muda. Ini adalah bagian dari program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL).
Baca lebih lajut »
Tujuan Penulisan Karya Ilmiah: Panduan Lengkap untuk Menghasilkan Karya BerkualitasPelajari tujuan penulisan karya ilmiah dan cara menghasilkan karya berkualitas. Panduan lengkap dari definisi hingga tips praktis menulis karya ilmiah.
Baca lebih lajut »