Bukan hanya manusia, polusi udara ternyata ikut mengancam kesehatan anjing yang banyak menjadi peliharaan kesayangan kita.
Liputan6.com, Jakarta - Polusi udara di Jakarta dan sekitarnya masih menjadi sorotan publik. Bukan hanya manusia yang rentan terkena penyakit pernapasan akibat polusi udara, tetapi juga hewan peliharaan, khususnya anjing, yang sering juga disebut anabul .
Ia menyambung, pemakaian purifier di dalam rumah berguna untuk memastikan kualitas udara tetap bersih karena pada dasarnya hewan sama dengan manusia. Olahraga dengan berjalan-jalan setiap hari bagi hewan kesayangan adalah bagian dari perilaku alamiah, sehingga sebaiknya jangan ditinggalkan. Kebutuhan berolahraga bagi anjing menurut Rio berbeda-beda, tergantung dari ukurannya. Anjing besar dengan berat sekitar 25-35 kg, sebaiknya diajak berjalan-jalanminimal 30 menit per hari. "Kalau cihuahua tidak masalah di rumah, asal cukup space-nya," tambahnya.
Ia pun menyarankan pemilik hewan untuk memeriksakan peliharaannya ke dokter sedini mungkin sebelum penyakitnya parah. Sejauh ini, ia menilai kesadaran pemilik hewan untuk pergi ke dokter masih rendah. "Dalam 10 tahun terakhir sudah ada akselerasi, tapi bukan berarti sudah selesai, karena kita masih bisa improve," tambah Rio lagi.
Kucing yang menyerang kawannya biasanya akan melakukan beberapa postur tak biasa. "Ketika kucing bahagia, kumisnya rileks, telinganya ke depan, matanya rileks," sebut Ashlie Saffire, DVM, seorang dokter hewan di Dublin, Ohio kepada Reader's Digest.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jaga Diri Dari Polusi Udara, 4 Hal ini Dapat Membantu Kualitas UdaraKasus ISPA tercatat rata-rata mencapai 100 ribu kasus tiap bulannya. Bahkan, pada Agustus 2023 terjadi lonjakan yang signifikan yakni di 200 ribu kasus.
Baca lebih lajut »
Uji emisi sampai semprot jalan, tingkat polusi udara Jakarta menurun?Pegiat lingkungan menyebut sebagian besar ikhtiar yang dilakukan pemerintah masih bersifat responsif, tidak strategis, dan tidak berlandaskan bukti ilmiah.
Baca lebih lajut »
Gulkarmat Jaktim kembali semprot jalan atasi polusi udaraSuku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur kembali menyemprot menggunakan air sejumlah jalan untuk mengatasi polusi udara ...
Baca lebih lajut »
Tekan Polusi Udara Jakarta, Sudin Gulkarmat Jaktim Kembali Lakukan Penyemprotan Air di JalanSuku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur atau Sudin Gulkarmat Jaktim kembali menyemprot menggunakan air sejumlah jalan untuk mengatasi polusi udara di Ibu Kota.
Baca lebih lajut »
Polusi Udara Jakarta Masih Parah, Pemerintah Perlu Tetapkan Status Kejadian Luar Biasa?Masalah polusi udara di Jakarta dinilai harus ditangani dengan penerapan situasi kejadian luar biasa (KLB) menyusul dampak buruk yang diakibatkan oleh polusi udara
Baca lebih lajut »
4 PLTU Berhenti Operasi, Polusi Udara di Jakarta dan Sekitarnya Masih ParahMenteri BUMN menjelaskan, penghentian operasional PLTU itu belum berdampak padapolusi udara dengan signifikan.
Baca lebih lajut »