Tiga pelaku perampokan toko kelontong di Palembang masih dalam pengejaran polisi.
jpnn.com, PALEMBANG - Polisi menangkap otak pelaku perampokan di toko kelontong, Jalan Talang Betutu, Kecamatan Sukarami, Palembang.
Pelaku Pardiansyah alias Demang ditangkap di Desa Cicalung, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu lalu . "Iya, benar, pelaku Demang ditangkap tanpa perlawanan," ungkap Kapolrestabes Palembang Kombes Harryo Sugihartono didampingi Kapolsek Sukarami Kompol M Ikang Ade Putra, Jumat . Baca Juga:Harryo mengatakan sebelumnya anggota melakukan penangkapan terhadap dua orang rekan dari Demang, yakni RA dan CH .Dalam perampokan tersebut pelaku berjumlah enam orang.
Baca Juga:"Tiga pelaku lagi masih buron berinisial AA, FSG, dan NW, yang saat ini masih dalam pengejaran polisi," jelas Harryo.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ricuh Sengketa Lahan di Lampung, Polisi Tendang Kepala WargaPolisi tangkap 7 orang yang diduga melakukan perlawanan dengan membawa senjata tajam saat proses pengosongan lahan.
Baca lebih lajut »
Polisi Tangkap Dua Kurir Sabu 20 KilogramSulteng Tangkap 20 Kilogram Sabu Sabu
Baca lebih lajut »
Polisi Tangkap Pemuda Penyebar Provokasi Aksi Bela Rempang di MedsosDirektur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak menerangkan, tersangka membagikan video yang mengandung unsur kekerasan.
Baca lebih lajut »
Polisi Hong Kong Tangkap Influencer Kripto Terkait Kasus PenipuanEmpat pria dan dua wanita telah ditangkap, setelah polisi Hong Kong menerima lebih dari 1.400 panggilan yang mengadu tentang penipuan di JPEX.
Baca lebih lajut »
Polisi Tangkap Penyebar Video Provokasi di Aksi Bela RempangPolisi mengklaim pelaku didduga menyebarkan video provokasi itu lewat grup WhatsApp satu hari sebelum aksi bela Rempang.
Baca lebih lajut »
Polisi tangkap provokator yang hasut kekerasan di aksi 'Bela RempangPolda Metro Jaya menangkap seorang pria berinisial YRB (23) karena menghasut dan menjadi provokator agar massa melakukan kekerasan dalam aksi "Bela ...
Baca lebih lajut »