Dua orang diduga kelompok anarko ditangkap di Stasiun Palmerah, Jakarta Barat, saat hendak bergabung unjuk rasa menolak Omnibus Cipta Kerja di Gedung DPR.
"Pada 13.20 WIB diamankan dua orang anarko vandalis di Stasiun KA Palmerah," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakbar Kompol Teuku Arsya Khadafi kepada wartawan, Jumat .Dua anggota anarko yang ditangkap itu berinisial D dan R. Diungkapkan Arsya, D merupakan seorang anggota organisasi Pemuda Pancasila.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Polisi Kembali Tangkap Terduga Pelaku Aksi Intoleran di Solo |Republika OnlineKepolisian telah menangkap tujuh orang yang diduga terlibat aksi penyerangan tersebut
Baca lebih lajut »
Polisi Sudah Menangkap 7 Terduga Penyerang Acara Doa Nikah di SoloPolisi kembali menangkap dua orang terduga pelaku penyerangan acara doa bersama menjelang pernikahan anak Habib Umar Assegaf di Solo, Sabtu (8/8). Sehingga total terduga pelaku yang sudah ditangkap polisi menjadi tujuh orang. Solo
Baca lebih lajut »
Anggota Polres Jakbar Dituduh Polisi Gadungan dan Dipentung Terduga Kasus GanjaNasib apes menimpa anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat mendapatkan perlawanan saat menangkap anak dan ibu terduga pemilik ganja.
Baca lebih lajut »
Polisi Tangkap 4 Tersangka Pembunuh Pengusaha Taiwan, Seorang Pelaku Karyawan KorbanKorban merupakan pengusaha yang memiliki lima toko roti. Salah satu pelaku merupakan karyawan korban.
Baca lebih lajut »
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Sidoarjo |Republika OnlineMotif pembunuhan karena pelaku merasa cemburu dengan korban.
Baca lebih lajut »
Polisi Didesak Tangkap Otak Penyerang Midodareni SoloKasus intoleran disertai kekerasan sudah kerap terjadi di Kota Solo, Jateng. Namun, aparat kepolisian tak berbuat banyak sehingga praktik tersebut berulang.
Baca lebih lajut »