Berawal dari pengungkapan kasus 3 kg sabu di Lubuk Linggau, Polda Sumsel berhasil mengungkap rencana pengedaran narkoba 50 kg sabu dari Iran di kawasan Bogor.
PALEMBANG, KOMPAS - Dari hasil pengembangan kasus 3 kilogram narkotika jenis sabu-sabu di Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan, pada Juli 2024, Polda Sumsel berhasil mengungkap rencana pengedaran 50 kilogram sabu dari dua tersangka di Bogor , Jawa Barat. Sabu itu diselundupkan dari Timur Tengah melalui pantai utara Jawa untuk diedarkan di Jawa dan Sumatera.
Dari informasi lima tersangka itu, Polda Sumsel melakukan pengembangan kasus. Berdasar hasil analisis komunikasi dan data intelijen, polisi mendapat informasi mengenai rencana penyelundupan 50 kg sabu dari Iran di kawasan Bogor. Dari hasil pemeriksaan kepolisian, YY dan MS berstatus sebagai kurir dan mengaku baru sekali ini mengantarkan paket narkotika. Mereka mengaku disuruh untuk mengambil paket berisi uang yang ternyata isinya sabu. Paket itu diminta diantarkan ke suatu tempat di Bogor.Jika paket sudah sampai ke tempat tujuan, mereka disuruh menunggu untuk menerima perintah selanjutnya. ”Jadi, dua tersangka ini disuruh oleh bandar yang masih WNI , tetapi bandar itu ada atasannya di luar negeri,” tutur Harissandi.
Saat paket diambil, Er sempat ikut dalam satu mobil tetapi kemudian turun di tengah jalan dan kabur sebelum polisi melakukan penangkapan. ”Saat mengambil paket, belum ada pembicaraan mengenai upah. Saya diminta untuk kerja dahulu saja,” katanya. Harissandi mengatakan, pada medio Juli 2024, Polda Sumsel mengungkap kasus peredaran 3 kg sabu dari lima tersangka yang terbagi dalam dua kelompok kurir, yakni 1 kilogram dari tiga tersangka dan 2 kilogram dari dua tersangka. Barang bukti dan kelima tersangka diringkus di Lubuk Linggau.
Dalam operasi itu, tim kepolisian pun berhasil mengamankan dua tersangka, yakni YY dan MS di Kelurahan Babakan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada 13 Desember 2024. Keduanya ditangkap saat akan mengantarkan 50 kg sabu menggunakan mobil menuju daerah Bantarjari, Kota Bogor.
Narkotika Sabu Polda Sumsel Sumsel Bogor
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Polisi Kantongi Barang Bukti, Pelaku Pemukulan Koas Unsri Palembang Diperiksa di Polda SumselPelaku penganiayaan dokter muda yang juga koas Unsri di Palembang Sumsel, sudah diperiksa di Polda Sumsel.
Baca lebih lajut »
Kejati Sumsel Sita Uang Rp22 Miliar dari Tersangka Kasus Korupsi LRT SumselBerita Kejati Sumsel Sita Uang Rp22 Miliar dari Tersangka Kasus Korupsi LRT Sumsel terbaru hari ini 2024-11-29 13:59:43 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Polda Sumsel Janji Tuntaskan Kasus Penganiayaan KoasPolda Sumsel tidak peduli seberapa berpengaruh latar belakang pihak pelaku. Mereka akan menangani kasus penganiayaan dokter koas di Palembang secara tuntas.
Baca lebih lajut »
Polda Sumsel tangani kasus penganiayaan seorang dokter koasKepolisian Daerah Sumatera Selatan menangani kasus penganiayaan terhadap seorang dokter koas di sebuah kafe di Kota Palembang yang videonya ramai di media ...
Baca lebih lajut »
Irjen Cahyono Ungkap Alasan Tidak Ambil Alih Kasus Firli Bahuri dari Polda MetroBelum ada rencana agar kasus yang menjerat eks Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK, Firli Bahuri, ditarik dari Polda Metro Jaya. Hal itu diungkap Kepala Korps Pem
Baca lebih lajut »
Polda Kepri ungkap peran oknum pegawai BP Batam dalam kasus TPPOKepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Kapolda Kepri) Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah mengatakan kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) atau Pekerja ...
Baca lebih lajut »