Namun demikian, Hutama Karya membutuhkan dukungan dari Pemerintah melalui PMN dalam menyelesaikan pembangunan JTTS.
Ketiga ruas tersebut adalah Tol Sigli-Banda Aceh sebesar Rp 3,092 triliun, Tol Lubuk Linggau-Curup-Bengkulu Rp 2,702 triliun, dan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi Parapat senilai Rp 414 miliar.
Tambahan PMN ini diperuntukkan bagi pembangunan delapan ruas JTTS yakni, Tol Medan-Binjai, Tol Pekanbaru-Dumai, Tol Binjai-Langsa seksi Binjai-Pangkalan Brandan. melalui PMN berkelanjutan ini untuk menjaga arus kas perusahaan tetap sehat.” lanjutnya. Alokasi PMN TA 2022 tersebut bakal digunakan dalam pembangunan Tol Pekanbaru Dumai senilai Rp 293 miliar, Tol Binjai-Langsa senilai Rp 3,581 triliun, Tol Simpang Indralaya-Muara Enim Rp senilai 7,180 triliun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sri Mulyani: Pandemi, Pendapatan Menurun Drastis Namun Belanja Negara MeningkatSri Mulyani mengatakan belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) meningkat selama pandemi. TempoBisnis
Baca lebih lajut »
Tok! Pemerintah dan DPR Sepakati Realisasi APBN 2020 - Tribunnews.comPanja menyepakati realisasi pendapatan negara 2020 sebesar Rp 1.647,7 triliun atau 96,9 persen dari APBN 2020 sebesar Rp 1.699, 9 triliun.
Baca lebih lajut »
KKP Minta DAK Kelautan dan Perikanan 2022 Ditambah Rp 1,8 triliunKKP mengusulkan ada penambahan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2022 sebesar Rp 1,8 triliun.
Baca lebih lajut »
Pemprov Kalsel Jajaki Jalur Kereta Api hingga ke Brunei, Butuh Anggaran Rp 24 TriliunSemua kepala daerah di Kalimantan menyatakan komitmennya mendukung pembangunan jalur KA. Namun, butuh anggaran Rp 24 triliun untuk mewujudkannya.
Baca lebih lajut »
Komisi V Setujui RKA Kementerian PUPR 2022Didapatkan rincian alokasi anggaran Kementerian PUPR sebesar Rp 100,59 triliun
Baca lebih lajut »
Dana Desa Disunat Jadi Rp 68 Triliun, Menteri Abdul Halim CurhatMenteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar menyikapi turunnya dana desa menjadi Rp 68 triliun untuk 2022
Baca lebih lajut »