Rasio desa berlistrik PLN di Provinsi Riau mencapai 98,60 persen.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN mengaliri listrik di tujuh desa yang berada di Provinsi Riau. General Manager PLN Unit Induk Wilayah Riau dan Kepulauan Riau Daru Tri Tjahjono menjelaskan, sejak akhir 2019 hingga saat ini, PLN telah berhasil melistrik tujuh desa tersebar di tiga kabupaten. Dengan begitu, jumlah desa berlistrik di Riau menjadi 1.833 dari 1859 desa atau kelurahandi Provinsi Riau.
Daru menuturkan, desa yang baru teraliri listrik yaitu Desa Batu Sasak di Kabupaten Kampar, Desa Teluk Merbau, Terusan Kempas, Hibrida Jaya, Hibrida Mulia, dan Tanjung Simpang di Kabupaten Indragiri Hilir. Begitu juga dengan Desa Pulau Topang di Kabupaten Kepulauan Meranti dengan 1.010 calon pelanggan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pakai APD, Petugas PLN akan ke Rumah Catat Meteran ListrikPetugas yang datang akan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona (COVID-19).
Baca lebih lajut »
PLN Jaga Pasokan Listrik Jateng-DIY Jelang Idul Fitri |Republika OnlinePetugas PLN se-wilayah Jawa Tengah dan DIY siaga selama 24 jam.
Baca lebih lajut »
31.000 Personil PLN Bakal Amankan Listrik Jelang LebaranPLN memperkirakan beban puncak kelistrikan pada libur Hari Raya Idul Fitri 1441 H ini tidak akan mengalami perubahan signifikan
Baca lebih lajut »
Lebaran Tiba, PLN Pastikan Pasokan Listrik AmanPerusahaan telah menyiagakan sebanyak 31 ribu personel untuk menjaga sistem kelistrikan di seluruh Indonesia guna memastikan kondisi listrik andal.
Baca lebih lajut »
Ingin Transaksi Adil, PLN Siap Kembalikan Kelebihan Tagihan Listrik jika Terbukti TerjadiPLN pun akan kembali mengaktifkan pencatatan meter secara langsung oleh petugas catat meter mulai Mei 2020 (untuk penerbitan rekening listrik bulan Juni 2020).
Baca lebih lajut »
PLN Jaga Keandalan Listrik pada Perayaan Idul FitriPerkiraan beban puncak selama hari H perayaan Idul Fitri yaitu 3.508,31 MW.
Baca lebih lajut »