Petaka Antrean Gas Melon 3 Kg di Tangsel, Detik-detik Nenek Yonih Ucap Allahu Akbar Sebelum Meninggal

Tabung Gas Elpiji 3 Kg Berita

Petaka Antrean Gas Melon 3 Kg di Tangsel, Detik-detik Nenek Yonih Ucap Allahu Akbar Sebelum Meninggal
Gas MelonGas Melon 3 KiloTabung Gas Melon
  • 📰 suaradotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 26 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 53%

Dia menduga, kakaknya itu meninggal akibat kelelahan setelah jualan nasi uduk dan antre beli gas elpiji 3 kilogram yang jaraknya sekira 500 meter.

Petaka Antrean Gas Melon 3 Kg di Tangsel , Detik-detik Nenek Yonih Ucap Allahu Akbar Sebelum Meninggal.

Ketika itu, Rohayah pun mengaku tidak melihat ada kejanggalan dengan sang kakak, karena terlihat masih sehat saat menenteng dua tabung gas elpiji berukuran 3 kg. Namun, usaha Yonih ikut membeli tabung gas itu pun sempat gagal karena warga diwajibkan membawa KTP ketika membeli di pangkalan penjual tabung gas melon.

"Pagi ketemu saya di depan, bawa tabung gas dua masih kosong, tapi disuruh pulang katanya harus pakai KTP," ungkap Rohayah saat ditemui di rumahnya pada Senin kemarin.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

suaradotcom /  🏆 28. in İD

Gas Melon Gas Melon 3 Kilo Tabung Gas Melon Gas Melon 3 Kg Tangsel

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pertamina Bantah Kabar Bright Gas 3 kg Menggantikan Gas MelonPertamina Bantah Kabar Bright Gas 3 kg Menggantikan Gas MelonPT Pertamina Patra Niaga membantah kabar yang beredar terkait produk LPG 3 kg pink nonsubsidi (Bright gas) yang menggantikan LPG 3 kg subsidi (gas melon). Pernyataan ini menyusul rencana Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk mengubah pengecer LPG 3 kg menjadi pangkalan resmi mulai 1 Februari 2025.
Baca lebih lajut »

Pertamina Patra Niaga bantah Bright gas 3 kg gantikan gas melonPertamina Patra Niaga bantah Bright gas 3 kg gantikan gas melonPT Pertamina Patra Niaga membantah kabar yang beredar terkait produk LPG 3 kg pink nonsubsidi (Bright gas) yang menggantikan LPG 3 kg subsidi (gas melon), ...
Baca lebih lajut »

Larangan Penjualan Gas Melon Eceran Menuai Pro-KontraLarangan Penjualan Gas Melon Eceran Menuai Pro-KontraKebijakan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral yang melarang penjualan gas elpiji 3 kilogram secara eceran sejak 1 Februari 2025 menuai pro-kontra di masyarakat. Sebagian warga merasa keberatan karena dinilai menyulitkan, sementara sebagian lainnya mendukung agar konsumen mendapatkan kepastian harga dan kualitas.
Baca lebih lajut »

Inilah Penyebab LPG 3 Kg alias Gas Melon Langka, OalahInilah Penyebab LPG 3 Kg alias Gas Melon Langka, OalahJPNN.com : Banyak warga masyarakat yang bertanya apa penyebab LPG 3 Kg alias gas melon langka belakangan ini.
Baca lebih lajut »

Tidak Dijual ke Pengecer, Warga Kesulitan Cari 'Gas Melon'Tidak Dijual ke Pengecer, Warga Kesulitan Cari 'Gas Melon'Bandung, tvOnenews.com - Larangan pengecer menjual gas Lpg 3 kg membuat warga kelimpungan. Warga Bandung berkeluh kesah lantaran sulit mendapatkan gas 'melon'. Tak hanya dia sebagai pengguna, warung-warung pengecer gas elpiji juga sama mengeluhkan hal yang sama karena stoknya kosong.
Baca lebih lajut »

Belum Tersebarnya Suplier Resmi jadi Kendala Penjual 'Gas Melon'Belum Tersebarnya Suplier Resmi jadi Kendala Penjual 'Gas Melon'Jakarta, tvOnenews.com - Baru-baru ini ramai warga mengeluhkan langkanya Liquefied Petroleum Gas ( Lpg) tiga kilogram (Kg).  Keluhan masyarakat terkait kelangkaan gas LPG 3 kg semakin marak setelah pemerintah menerapkan kebijakan baru yang melarang penjualan gas melon ini secara eceran.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-16 11:27:00