Sebuah perusahaan di Amerika Serikat (AS) menawarkan bunker militer bagi mereka yang ingin berlindung dari pandemi virus...
- Sebuah perusahaan di Amerika Serikat menawarkan bunker militer bagi mereka yang ingin berlindung dari pandemi virus Corona. Ada 575 bunker di tempat penampungan militer yang sebelumnya digunakan untuk menyimpan bom dan amunisi hingga 1967 itu.
Dikutip dari Russia Today, Minggu , tempat ini menawarkan sesuatu yang berbeda karena memiliki sumber daya sendiri - solar, angin, generator diesel - dan air yang mengalir. Tidak hanya itu, tempat ini juga memiliki makanan kering dan kalengan yang cukup untuk bertahan setidaknya selama dua tahun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Napi Dibebaskan untuk Mencegah Corona Beraksi Lagi, Ini Penjelasan KriminologKriminolog dari Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya Kristoforus Laga Kleden menyebut pelepasan napi karena virus Corona KemenkumHAM sudah tepat. Ini alasannya! kriminolog
Baca lebih lajut »
Dorong Insentif untuk Industri Media Massa, Ini Usulan Dewan PersManurutnya, industri media massa juga menghadapi dampak yang serius dari krisis ekonomi akibat pandemi covid-19.
Baca lebih lajut »
Ini Anggaran Kementerian dan Lembaga yang Dikurangi untuk Covid-19Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melakukan pengurangan anggaran terhadap sejumlah kementerian dan lembaga demi penanganan pandemi COVID-19. Anggaran
Baca lebih lajut »
Sebelum PSBB Disetujui, Ini Kebijakan yang Sudah Diterapkan Pemkot Tangerang untuk Cegah Covid-19Pemkot Tangerang sudah menerapkan sejumlah aturan teknis untuk menghentikan penyebaran Covid-19 sebelum Kemenkes memberi izin penerapan PSBB.
Baca lebih lajut »
Ladies, Lakukan 5 Hal Ini untuk Luluhkan Hati Pria CuekTak sulit, lakukan 5 trik ini untuk luluhkan hati pria cuek.
Baca lebih lajut »
Pria Ini Curi 200 Masker Bedah dan Klaim untuk Dibagikan pada TunawismaPria ini tidak mengaku mencuri, dia justru mengklaim kalau tindakannya dilakukan untuk mendonasikan masker kepada para tunawisma.
Baca lebih lajut »