Pengamat : Kerumunan Warga masih Tetap Ada Saat Ramadan

Indonesia Berita Berita

Pengamat : Kerumunan Warga masih Tetap Ada Saat Ramadan
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 21 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 12%
  • Publisher: 92%

'Peran RT saat ini strategis. Ketika sistem berlapis yang dimulai di lingkungan RT belum diperkuat, maka potensi masyarakat untuk mencari kesempatan mudik berpeluang terjadi.'

MESKI pembatasan sosial berskala besar sudah diperpanjang hingga 22 Mei, potensi kerumunan warga masih ada di bulan suci Ramadan. Hal itu disampaikan oleh Pengamat Sosial Universitas Indonesia , Devie Rahmawati.

Selain itu, Devie juga menyoroti adanya kerumunan di tengah larangan mudik yang sudah diberlakukan hari ini. Ia menyebut tidak hanya peran polisi atau TNI saja dalam mengawasi pergerakan warga yang hendak mudik. RT, kata Devie, memiliki data yang paling komprehensif tentang keberadaan warga. Hal ini yang bisa mengawasi siapa-siapa saja warga yang datang ke suatu wilayah karena masih nekat mudik.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Tak Tepat Sasaran, Ketua RT hingga Warga yang Punya Dua Mobil Dapat Bansos dari Pemkot BekasiTak Tepat Sasaran, Ketua RT hingga Warga yang Punya Dua Mobil Dapat Bansos dari Pemkot BekasiMenurut dia, data Pemkot Bekasi untuk pemerima bantuan tersebut tidak valid.
Baca lebih lajut »

BPKN: Data penerima bansos karena tidak mudik harus divalidasi RT-RWBPKN: Data penerima bansos karena tidak mudik harus divalidasi RT-RWTerkait bantuan sosial, ini yang perlu hati-hati dan tepat sasaran. Siapa yang mau disasar? Apakah warga miskin, rentan miskin, kemudian tenaga kelompok dari migran, mereka yang kena PHK? ini yang harus jelas,' BPKN Bansos
Baca lebih lajut »

Sempat Waswas, 2 Ketua RT di Zona Merah Ini Akhirnya Beranikan Diri Jalani Rapid TestSempat Waswas, 2 Ketua RT di Zona Merah Ini Akhirnya Beranikan Diri Jalani Rapid TestAllianz dan Halodoc menyelenggarakan drive thru rapid test Covid-19 untuk pekerja formal dan informal yang masih harus bekerja di luar selama PSBB.
Baca lebih lajut »

Bansos Tak Tepat Sasaran, Ketua RT hingga Warga yang Punya 2 Mobil Dapat Bantuan dari Pemkot BekasiBansos Tak Tepat Sasaran, Ketua RT hingga Warga yang Punya 2 Mobil Dapat Bantuan dari Pemkot BekasiMenurut dia, data Pemkot Bekasi untuk pemerima bantuan tersebut tidak valid.
Baca lebih lajut »

Timwas Covid-19 DPR: Test Kit RT-PCR Biofarma Siap dalam Satu Bulan ke DepanTimwas Covid-19 DPR: Test Kit RT-PCR Biofarma Siap dalam Satu Bulan ke DepanCucun menjelaskan saat ini Indonesia membutuhkan rapid test massal untuk memetakan para pasien yang positif Covid-19.
Baca lebih lajut »

Merasa Tidak Mampu, Pria di Sumsel Ini Protes Tak Dapat Sembako dan Baku Hantam dengan Ketua RT - Tribunnewswiki.comMerasa Tidak Mampu, Pria di Sumsel Ini Protes Tak Dapat Sembako dan Baku Hantam dengan Ketua RT - Tribunnewswiki.comLandi (32) emosi karena tak kebagian bantuan sembako dan protes kepada Ketua RT dan membuat aksi baku hantam antara keduanya tak terhindarkan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-09 03:50:37