Indonesia harus menunjukkan perubahan untuk masuk kembali ke arena perekonomian.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti Center for Indonesian Policy Studies Felippa Ann Amanta mendukung adanya upaya pemulihan ekonomi dengan mengedepankan semangat keterbukaan usai penyebaran Covid-19 berakhir. Indonesia harus menunjukkan perubahan untuk masuk kembali ke arena perekonomian global dan bukan menutup diri. Baca Juga Felippa menyatakan kebijakan yang dibentuk harus bisa mengembalikan perekonomian dan memperkuat ketahanan dari ancaman bencana.
Selanjutnya, upaya memperkuat ketahanan bencana juga penting karena penanganan dan pencegahan yang tepat dapat mendukung jalannya roda perekonomian. "Pemerintah perlu meninjau proses birokrasi yang dikeluhkan terlalu panjang dan menghabiskan banyak waktu. Birokrasi ini selama pandemi Covid-19 berdampak langsung ke kesehatan dan manajemen bencana," ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kapolda Jateng Dukung Upaya Recovery CPP GundihKapolda Jateng menegaskan, pihak kepolisian akan mendukung dan mengawal proses recovery CCP Gundih.
Baca lebih lajut »
Ini Cara Polisi Dukung Petugas Medis di Jombang Lawan CoronaPolres Jombang mempunyai cara khusus mendukung petugas medis yang merawat pasien terkait virus Corona. Salah satunya menyumbangkAlat Perlindungan Diri (APD).
Baca lebih lajut »
Riyanni Djangkaru Dukung Program Pertanian Masuk SekolahDia mengusulkan program tersebut harusnya bisa diterapkan di semua sekolah baik negeri maupun swasta.
Baca lebih lajut »
Dukung Tim Medis saat Corona, Cokelat Nyanyikan Bagimu NegeriBand Cokelat dan sejumlah musisi lain menyanyikan ulang lagu 'Bagimu Negeri' sebagai persembahan bagi tim medis yang berjuang di tengah wabah virus corona.
Baca lebih lajut »
Bent Dukung Rencana Grealish Pindah MUMU dan Manchester City terdepan untuk mendapatkan Grealish. Mereka dikabarkan siap merogoh kocek dalam untuk pemain asal Inggris tersebut.
Baca lebih lajut »