Pendeta Katolik Filipina Ajukan Tuntutan Pemakzulan terhadap Wakil Presiden Sara Duterte

Politik Berita

Pendeta Katolik Filipina Ajukan Tuntutan Pemakzulan terhadap Wakil Presiden Sara Duterte
PemakzulanFilipinaWakil Presiden
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 74 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 50%
  • Publisher: 74%

Seorang wakil presiden Filipina menghadapi tuntutan pemakzulan setelah perselisihan publik dengan presiden. Tujuh pendeta Katolik mengajukan tuntutan karena dugaan korupsi dan ancaman pembunuhan.

Sejumlah pendeta Katolik Filipina mengajukan tuntutan pemakzulan terhadap Wakil Presiden Sara Duterte, Kamis (19/12/2024). Hal ini terjadi setelah Duterte menghadapi perseteruan panjang dengan Presiden negara itu, Ferdinand 'Bongbong' Marcos. Sara Duterte sejatinya diperkirakan akan menggantikan ayahnya Rodrigo Duterte dalam pemilihan umum tahun 2022. Namun ia mengundurkan diri untuk mendukung Marcos, dan kemudian mencalonkan diri sebagai wakil presiden dengan tiketnya.

Tetapi menjelang pemilihan paruh waktu tahun depan, aliansi mereka telah hancur di depan umum. Bulan lalu, ia menyampaikan konferensi pers yang mengatakan bahwa ia telah memerintahkan seseorang untuk membunuh Marcos jika ia sendiri dibunuh.Ia kemudian membantah telah membuat ancaman pembunuhan, menggambarkan komentarnya sebagai ekspresi 'kekhawatiran' dengan kegagalan pemerintahan Marcos. Akibat hal ini, Duterte telah mendapatkan dua tuntutan pemakzulan dari aktivis yang elah diajukan ke parlemen. Yang ketiga diajukan pada hari Kamis oleh tujuh pendeta Katolik yang berbasis di Manila. Dalam pemaparannya, para pastor itu menuduh Duterte melakukan 'pengeluaran dana yang tidak wajar' sebesar jutaan dolar saat menjabat sebagai wakil presiden dan saat ia mengepalai kementerian pendidikan, serta merencanakan pembunuhan Marcos. 'Pemakzulan adalah garis pertahanan terakhir yang diperlukan untuk melawan korupsi di jajaran pejabat tertinggi,' kata para pendeta kepadaPemakzulan hanya akan dilakukan jika didukung oleh sepertiga anggota parlemen di majelis rendah Filipina dan dua pertiga anggota majelis tinggi. Di sisi lain, prospek pemecatan wakil presiden masih belum jelas.Komite kehakiman di majelis rendah mengatakan pada Kamis bahwa tidak satupun dari tiga pengaduan terhadap Duterte telah dijadwalkan untuk sidang terbuka. Sementara itu, Presiden Marcos juga telah berusaha secara terbuka untuk mencegah anggota parlemen memberikan suara untuk memakzulkanny

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

Pemakzulan Filipina Wakil Presiden Korupsi Ancaman Pembunuhan

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kepolisian ajukan gugatan pidana terhadap Wapres Filipina Sara DuterteKepolisian ajukan gugatan pidana terhadap Wapres Filipina Sara DuterteKepolisian Filipina pada Rabu (26/11) mengajukan gugatan pidana terhadap Wakil Presiden Sara Duterte dan staf keamanannya atas dugaan menyerang aparat dan ...
Baca lebih lajut »

Indonesia-Filipina sepakat pemulangkan terpidana mati Mary Jane ke FilipinaIndonesia-Filipina sepakat pemulangkan terpidana mati Mary Jane ke FilipinaIndonesia-Filipina sepakat pemulangkan terpidana mati Mary Jane ke Filipina. Menteri Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra (kiri) dan Wakil Menteri Kehakiman ...
Baca lebih lajut »

Wakil Presiden Filipina Ancam Presiden Marcos Jr: Saya Akan Penggal KepalanyaWakil Presiden Filipina Ancam Presiden Marcos Jr: Saya Akan Penggal KepalanyaWakil presiden Filipina, Sara Duterte mengancam akan membunuh Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr.
Baca lebih lajut »

Prediksi Piala AFF: Filipina vs Myanmar 12 Desember 2024Prediksi Piala AFF: Filipina vs Myanmar 12 Desember 2024Prediksi Filipina vs Myanmar, Skor Filipina vs Myanmar, Jadwal Filipina vs Myanmar, Susunan pemain Filipina vs Myanmar
Baca lebih lajut »

Mary Jane Veloso Kembali ke FilipinaMary Jane Veloso Kembali ke FilipinaMary Jane Veloso, terpidana mati kasus narkoba asal Filipina, telah dibebaskan dari hukuman mati di Indonesia dan kembali ke Filipina untuk menanti pengampunan Presiden Filipina.
Baca lebih lajut »

Gibran dan Gusma, Dua Mantan Kader PDIP Bernostalgia di Pelantikan Pemuda KatolikGibran dan Gusma, Dua Mantan Kader PDIP Bernostalgia di Pelantikan Pemuda KatolikWakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka memberikan sambutan dalam acara pelantikan Pengurus Pusat (PP) Pemuda Katolik Periode 2024–2027 di Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, Gibran menyinggung soal pemecatannya dari PDI Perjuangan dan menyebut kesamaan nasibnya dengan Ketua Umum PP Pemuda Katolik Stefanus Asat Gusma yang juga mantan kader PDIP.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 17:37:16