Halte yang berada di dekat Terminal Grogol juga terlihat jauh lebih sepi.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penambahan armada bus Transjakarta membuat Halte Grogol Satu, Jakarta Barat tidak terlalu padat oleh penumpang di jam pulang kantor Selasa . Penambahan armada baru diterapkan pada saat sistem ganjil-genap mulai kembali diterapkan. Dari pantauan Republika pada pukul 16.30 sore WIB terlihat hanya kurang dari 20 penumpang sedang antre menunggu bus di Halte Grogol Satu. Selang beberapa waktu, tidak sampai satu menit, 20 penumpang itu segera diangkut bus yang transit.
"Jadi sekarang sudah satu menit sekali bus melintas. Sebelumnya tiga menit sekali yang melintas," kata Fitrah. Sejak PSBB transisi diterapkan, satu bus hanya bisa diisi maksimal 15 penumpang dan bus gandeng diisi maksimal sebanyak 30 penumpang. Angka tersebut setengah dari kapasitas normal Transjakarta. Fitrah mengatakan, ia menjamin koridor tiga Harmoni-Kalideres selalu menaati peraturan pembatasan penumpang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sistem Ganjil Genap, Transjakarta Tambah 155 Unit ArmadaPenambahan ini untuk mengantisipasi lonjakan penumpang karena adanya pergeseran dari kendaraan pribadi ke Transjakarta.
Baca lebih lajut »
Wakil Ketua DPR Imbau Publik Figur tak Buat Gaduh |Republika OnlinePublik figur diminta tidak membuat gaduh dengan memberikan pernyataaan seputar Covid
Baca lebih lajut »
Ganjil-Genap Tekan MobilitasTrans-Jakarta mengantisipasi pemberlakuan kembali ganjil- genap dengan penambahan 25% armada.
Baca lebih lajut »
Libur Idul Adha, Arus Lalin dari Bandung ke Jakarta Padat |Republika OnlineKecepatan mobil hanya 20 km per jam.
Baca lebih lajut »
Padat Karya Tunai Desa Diyakini Serap 5,2 Juta Tenaga Kerja |Republika OnlineMendes menyebut Padat Karya Tunai Desa berasal dari sisa dana desa 2020
Baca lebih lajut »