Dinkes Surabaya memastikan Posyandu tetap terlaksana di tengah pandemi Covid-19.
REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya Febria Rachmanita mengaku pihaknya terus memperhatikan pertumbuhan para balita di Kota Pahlawan, di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya memastikan program Posyandu di Surabaya tetap terlaksana. Baca Juga Dinkes bersama para kadernya menjemput bola dengan mengunjungi rumah warga untuk melaksanakan Posyandu serta pendistribusian vitamin A.
“Jadi mekanismenya Balita-Balita itu akan dipantau pertumbuhannya secara mandiri oleh ibu atau pengasuh menggunakan pita lila. Pita ini untuk mengukur lingkar lengan atas. Kemudian hasilnya akan dikirimkan via google form ke puskesmas,” ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemkot Surabaya Masih Kaji Pembelajaran Tatap Muka |Republika OnlinePemkot Surabaya hingga kini belum memutuskan kapan memulai pembelajaran tatap muka.
Baca lebih lajut »
Pemkot Hentikan Pertunjukan Seni di Alun-Alun Surabaya |Republika OnlinePertunjukan seni dihentikan karena tidak mengindahkan protokol kesehatan.
Baca lebih lajut »
KPM Gelar Seminar|em| Online|/em| Tips Mengajar Anak di Rumah |Republika OnlineKadang anak nurut untuk belajar dengan baik, tapi tak jarang anak bosan dan menolak
Baca lebih lajut »
Infinix Janjikan Performa |em|Gaming|/em| Terbaik Lewat Zero 8 |Republika OnlinePerforma gaming terbaik menjadi salah satu hal penting yang jadi pertimbang pengguna
Baca lebih lajut »
KSP: Rp 90,45 M untuk |em|Influencer |/em|adalah Anggaran Kehumasan |Republika OnlineICW mengungkap temuan Istana menghabiskan Rp 90,45 miliar untuk membiayai influencer.
Baca lebih lajut »
Molekul |em|The Triad|/em| Bantu Prediksi Tingkat Keparahan Covid-19 |Republika OnlineTiga molekul yang dijuluki 'the triad' bisa indikasikan keparahan Covid-19.
Baca lebih lajut »