Pemkot Madiun merencanakan pembagian 4.880 laptop secara pinjam pakai akhir Desember 2021
Sesuai kontrak, spek laptop yang dipesan adalah Axioo Mybook Pro G5 Intel Core i3-6157U, 8 GB DDR4, 1TB HDD dengan layar 14 inch FHD. Sedangkan memori laptop yang dikirim oleh penyedia spesifikasinya DDR3."Barang sudah sampai, mekanisme sudah dilalui. Tetapi ada spek satu strip yang tidak sesuai, jadi kita tolak," jelasnya.
Mekanisme pengadaan sudah dilalui sesuai ketentuan termasuk jadwal pengiriman barang. Tahap pertama diterima sebanyak 1.000 unit pada 15 Desember 2021 dan sisanya 3.880 dikirim pada 20 Desember 2021. "Proses sudah kita lalui tetapi kondisinya seperti itu . Terpaksa laptop yang sudah datang kita tolak dan tidak kita bayar," ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Lismawati menambahkan, kontrak pengadaan laptop gratis untuk siswa di Kota Madiun dimulai pada Oktober dan berakhir pada 30 Desember 2021. Terkait spek barang, pihak penyedia sudah menginformasikan sebelum pengiriman.Baca Juga:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemkot Madiun Tutup Kafe Langgar Prokes di Malam Tahun Baru |Republika OnlineKafe Wow pada malam Tahun Baru kedapatan masih buka hingga melebihi pukul 22.00 WIB.
Baca lebih lajut »
Bela Negara, ASN Pemkot Madiun Bakal Ikuti Pelatihan KomcadBela Negara, ASN Pemkot Madiun Bakal Ikuti Pelatihan Komcad. Aparatur sipil negara (ASN) berusia produktif bersiap kokang senjata.
Baca lebih lajut »
Tidak Sesuai Spesifikasi, Ribuan Laptop Senilai Rp35 M Ditolak Pemkot MadiunImpian para pelajar di Madiun untuk mendapatkan laptop gratis di era pandemi harus tertunta. Lantaran, Pemkot Madiun menolak ribuan laptop karena dianggap bermasalah...
Baca lebih lajut »
Laptop tidak sesuai tender, Pemkot Madiun seret kasus ke pengadilan - ANTARA NewsPemkot Madiun memutus kontrak rekanan penyedia 4.880 unit laptop merek Axioo karena tak sesuai dengan spek yang telah ditenderkan. Selain pemutusan kontrak, Pemkot Madiun juga akan bawa temuan ini ke jalur hukum. Berita selengkapnya:
Baca lebih lajut »
Kasus DBD Meningkat, Pemkab Madiun Ingatkan Warga Soal IniKasus DBD di Kabupaten Madiun pada 2021 meningkat apabila dibandingkan tahun 2020 oleh karena itu Pemkab Madiun mengingatkan tentang PSN.
Baca lebih lajut »
Pengadaan Laptop Rp35 Miliar Bermasalah, Wali Kota Madiun Emoh BayarAnak perusahaan PT Telkom, PT PINS telah mengirim sebanyak 4.880 unit laptop ke Kota Madiun. Namun karena spek berbeda dengan di kontrak, Wali Kota Madiun emoh bayar.
Baca lebih lajut »