Masyarakat diserukan untuk berhati-hati saat meninggalkan rumah untuk mudik.
Menurut Uus, pihaknya sudah mengerahkan petugas Satuan Polisi Pamong Praja di setiap kecamatan dan kelurahan untuk menjaga lingkungan warga. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Polisi dan TNI dalam melakukan penjagaan lingkungan selama musim mudik.
Namun demikian, penjagaan akan lebih maksimal jika masyarakat dilibatkan. Tentunya, menurut Uus, warga lebih mengetahui titik mana saja yang rawan aksi kriminal. Uus juga mengingatkan warga yang pulang kampung agar meninggalkan rumah dengan kondisi aman. Dengan begitu, risiko terjadinya peristiwa kebakaran ataupun hal berbahaya lainnya bisa dihindari.
"Jangan sampai terjadi kebakaran, di situ harus dilihat ada kompor ada listrik, jadi saya imbau kepada masyarakat agar hati-hati saat meninggalkan rumah," kata dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ketua Umum PBNU Imbau Masyarakat tak Bersepeda Motor untuk MudikMudik dengan mengendara sepeda motor mengancam keselamatan.
Baca lebih lajut »
Jasa Marga Imbau Masyarakat Antisipasi Arus Silaturahmi pada Musim Mudik 2023PT Jasa Marga (Persero) Tbk telah memprediksi bahwa puncak arus mudik terjadi pada tanggal 19 April 2023.
Baca lebih lajut »
Anak Buah Teddy, AKBP Dody Sampaikan Nota Pembelaan Kasus Narkoba di PN JakbarDalam persidangan sebelumnya, jaksa menuntut terdakwa AKBP Dody dengan hukuman 20 tahun penjara dan denda Rp2 miliar subsider 6 bulan kurungan.
Baca lebih lajut »
Rp 40,9 Miliar Disiapkan Pemkot Depok untuk Pembayaran THR ASN dan PPPKKepala BKD Kota Depok, Wahid Suryono sebut THR bagi para ASN dan PPPK akan segara cair pada pertengahan April ini. Sebegini besarannya.
Baca lebih lajut »
Pemkot Pekanbaru Batal Beli Mobil Listrik, Anggaran Dipakai untuk Perbaiki Jalan RusakPenjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Muflihun lebih memilih anggaran yang ada untuk memperbaiki jalan rusak ketimbang membeli mobil dinas listrik.
Baca lebih lajut »
Ribuan Tenaga Honorer Pemkot Malang Tak Dapat THRMALANG KOTA - Tenaga honorer di lingkungan Pemkot Malang kemungkinan besar tak mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR) sama seperti tahun lalu. Pasalnya, tidak ada penganggaran yang dilakukan untuk tenaga non-ASN oleh Pemkot Malang. Pemkot hanya bisa menganggarkan THR kepada 6.400 ASN dan 2 ribu pegaw
Baca lebih lajut »